Analisis Penerapan E-Faktur 3.2 dalam Pelaporan Pajak Pertambahan Nilai 11% pada PT Anugrah Warabuana Perkasa Makassar

Authors

  • Nur Hawa Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bosowa
  • Hasanuddin Remmang Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bosowa
  • Farida Farida Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/access.v3i2.6806

Keywords:

E-faktur, Pajak Pertambahan Nilai, Digitalisasi Perpajakan, Efisiensi Operasional, Kepatuhan Pajak

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam penerapan e-faktur 3.2 dan menganalisis dampak implementasinya terhadap proses pelaporan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 11% pada PT Anugrah Warabuana Perkasa Makassar. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik analisis deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adopsi e-faktur 3.2 sangat membantu dan mempermudah perusahaan dalam pembuatan faktur pajak elektronik serta pelaporan PPN 11%. Integrasi fitur-fitur baru dalam aplikasi ini memungkinkan otomasisasi proses, yang secara signifikan mengurangi ketergantungan pada metode manual. Meskipun demikian, ditemukan beberapa kendala, terutama terkait dengan stabilitas jaringan dan kurangnya sosialisasi yang memadai dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) pada tahap awal implementasi. Meskipun tantangan ini ada, e-faktur 3.2 secara keseluruhan memberikan dampak positif yang substansial bagi perusahaan, khususnya dalam hal efisiensi operasional, akurasi perhitungan pajak, dan kemudahan kontrol terhadap sumber daya manusia. Penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun terdapat tantangan awal, manfaat dari penerapan teknologi e-faktur jauh melampaui kendala yang ada, membuktikan bahwa digitalisasi proses perpajakan adalah langkah strategis yang efektif bagi perusahaan.

This study aims to thoroughly examine the implementation of E-Faktur 3.2 and analyze its impact on the process of Value Added Tax (VAT) 11% reporting at PT Anugrah Warabuana Perkasa Makassar. Using a qualitative approach with a descriptive analysis technique, data was collected through observation, interviews, and documentation studies. The results of the study show that the adoption of E-Faktur 3.2 is very helpful and facilitates the company in the creation of electronic tax invoices and the reporting of 11% VAT. The integration of new features in this application allows for process automation, which significantly reduces the dependence on manual methods. Nevertheless, several obstacles were found, especially related to unstable network connectivity and a lack of adequate socialization from the Directorate General of Taxes (DGT) during the initial implementation phase. Despite these challenges, E-Faktur 3.2 as a whole provides a substantial positive impact on the company, particularly in terms of operational efficiency, tax calculation accuracy, and ease of control over human resources. This research concludes that although there were initial challenges, the benefits of implementing E-Faktur technology far outweigh the existing constraints, proving that the digitalization of tax processes is an effective strategic step for the company.

References

Dhyanasaridewi, I. G. A. D., & Rita, R. (2022). Pengaruh Sistem Aplikasi Pajak Online Terhadap Tingkat Kepuasan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus Pada Pt. Enerren Technologies). Remittance: Jurnal Akuntansi Keuangan Dan Perbankan, 3(2), 26–32. https://doi.org/10.56486/remittance.vol3no2.261

Guerra, A. (2023). Tax challenges in the digital era. Dalam SMEs in the Digital Era (hlm. 157–174). Edward Elgar Publishing. https://doi.org/10.4337/9781803921648.00016

Kazachenkov, S. D. (2022). Digital technologies as a vector of transformation of the principle of justice and efficiency in the tax system of the modern state. Juridical Journal of Samara University, 7(3), 115–120. https://doi.org/10.18287/2542-047X-2021-7-3-115-120

Kusumawati, I. G. A. P., & Jati, I. K. (2022). Penerapan Sistem E-Faktur dan Kepatuhan Pengusaha Kena Pajak dengan Pemahaman Internet Sebagai Variabel Moderasi. E-Jurnal Akuntansi, 32(10), 3128. https://doi.org/10.24843/EJA.2022.v32.i10.p16

Lagodiienko, N., Skliar, L., & Stepanenko, S. (2022). Electronic Administration Of Taxes As A Means Of Increasing The Efficiency Of Their Payment. Economic scope. https://doi.org/10.32782/2224-6282/178-13

Lee, J.-W., Im, H.-H., Kim, J.-H., Kang, S.-J., & Kim, M.-S. (2012). Exploring User Perceived Usability Characteristics of Applications on Smart Phones: A Grounded Theory Analysis of User Reviews. Journal of the Korea Academia-Industrial cooperation Society, 13(2), 615–627. https://doi.org/10.5762/KAIS.2012.13.2.615

Maulidina, D. N., & Nurhayati, N. (2023). Pengaruh Penerapan E-Filing dan E-Billing terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Bandung Conference Series: Accountancy, 3(1). https://doi.org/10.29313/bcsa.v3i1.6014

Muric, M., Stefanovic, N., Milanovic, M., & Knezevic, D. (2022). E-invoicing – Case Study in Serbia. Proceedings TIE 2022, 326–333. https://doi.org/10.46793/TIE22.326M

Nugraha, R., Mazia, L., & Utami, L. A. (2022). Analisa Kegunaan Dan Kemudahan Layanan Mobile Jkn Pada Uptd Puskesmas Depok Dengan Use Questionnaire Dan IPA. Jurnal Teknoinfo, 16(2), 267. https://doi.org/10.33365/jti.v16i2.928

Subhan, S., Syahadatina, R., Ustman, U., Surya, C. L., & Junaidi, J. (2022). Pemanfaatan Digitalisasi Untuk Meningkatkan Kemampuan Pelaporan Perpajakan Bagi Pengrajin Batik di Kabupaten Pamekasan. Indonesia Berdaya, 3(4), 1021–1028. https://doi.org/10.47679/ib.2022337

Ukkasyah, K. (2023). Tax expenditures in Latin America and the Caribbean. https://doi.org/10.1787/950fdd78-en.

Downloads

Published

2025-08-30