Gambaran Distribusi Frekuensi Faktor Risiko Kelainan Kongenital pada Bayi Baru Lahir di Beberapa Lokasi di Wilayah Indonesia Periode Tahun 2009 sampai dengan Tahun 2018

Authors

  • Ahmad Ramadhan
  • Makmur Selomo
  • Bob Wahyudin
  • Gilang Saputra Ramadhan Universitas Bosowa

Abstract

Kelainan kongenital disebut juga sebagai cacat bawaan atau gangguan bawaan dari lahir. Kelainan kongenital adalah perubahan struktural maupun fungsional yang terjadi selama masa intrauterin dan dapat diidentifikasi sebelum lahir, saat lahir atau dideteksi di kemudian hari setelah bayi lahir seperti cacat pendengaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran distribusi faktor risiko kelainan kongenital bayi baru lahir di beberapa lokasi wilayah Indonesia periode tahun 2009 sampai dengan tahun 2018. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Observasional dengan deskriptif dengan cara menggambarkan hasil penelitian yang diperoleh dari tujuh artikel penelitian ilmiah. Hasil penelitian dari tujuh jurnal penelitian didapatkan 207 subyek penelitian berisiko berdasarkan usia kehamilan dari total keseluruhan 492 subyek penelitian, 288 subyek penelitian berisiko berdasarkan usia ibu dari total keseluruhan 640 subyek penelitian, 74 subyek penelitian berisiko berdasarkan berat bayi lahir dari total keseluruhan 220 subyek penelitian, dan 185 subyek penelitian berisiko berdasarkan jenis kelamin dari total keseluruhan 316 subyek penelitian.

Kata Kunci: Kelainan Kongenital, Usia Kehamilan, Usia Ibu, Berat Bayi Lahir, Jenis Kelamin.

Downloads

Published

2023-04-04

How to Cite

Ahmad Ramadhan, Makmur Selomo, Bob Wahyudin, & Ramadhan, G. S. (2023). Gambaran Distribusi Frekuensi Faktor Risiko Kelainan Kongenital pada Bayi Baru Lahir di Beberapa Lokasi di Wilayah Indonesia Periode Tahun 2009 sampai dengan Tahun 2018. Bosowa Medical Journal, 1(1). Retrieved from https://journal.unibos.ac.id/bmj/article/view/2467