Analisis Usaha Pengolahan Biji Kopi Robusta

Studi Kasus Pada Usaha Kopi Kampong di Kelurahan Betteng Kecamatan Lembang Kabuparen Pinrang

Authors

  • Lahasan Lahasan Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Yusriadi Yusriadi Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Peternakan Dan Perikanan, Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Nurhaedah Nurhaedah Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Peternakan Dan Perikanan, Universitas Muhammadiyah Parepare

DOI:

https://doi.org/10.35965/eco.v22i1.1400

Keywords:

Kopi Kampong, Pendapatan, Kelayakan, Robusta, Pinrang

Abstract

Produksi Kopi di Kabupaten Pinrang dikarenakan jumlah peminat kopi juga semakain banyak, mulai dari kebutuhan dalam bentuk biji kopi (green bean) maupun yang telah diolah dalam bentuk kopi bubuk lebih tinggi nilainya. Kegitan usaha pengolahan biji Kopi Beras (Green Bean) menjadi kopi biji sangrai (Roast Bean) sudah merembes ke perkampungan dan salah satunya berada di Kelurahan Betteng.Penelitian ini bertujuan 1)Untuk mengetahui pendapatan pada usaha pengolahan biji kopi robusta di Kelurahan Betteng Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang. 2)Untuk mengetahui tingkat kelayakan pada usaha pengolahan biji kopi robusta di Kelurahan Betteng Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, penelitian ini dimulai sejak bulan  Mei sampai dengan bulan Juni 2021 di Kelurahan Betteng Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi dan wawancara, sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif Kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) pendapatan pada Usaha Kopi Kampong di Kelurahan Betteng Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang sebanyak Rp.3.67.285/bulan, dengan biaya per bulannya Rp.4.532.285/bulan. 2)Berdasarkan uji analisis R/C Ratio pada Usaha Kopi Kampong di Kelurahan Betteng Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang diperoleh kelayakan sebesar 1,7 yang berarti usaha kopi kampong jika dikelolah dengan baik akan meningkatkan produk dan pendapatan usaha tersebut.

Coffee production in Pinrang Regency is due to the increasing number of coffee enthusiasts, starting from the need in the form of coffee beans (green beans) and those that have been processed in the form of higher value ground coffee. The business activities of processing Green Bean (Green Bean) into Roast Bean coffee have penetrated into villages and one of them is in Betteng Village.This study aims 1) to determine the income of the robusta coffee bean processing business in Betteng Village, Lembang District, Pinrang Regency. 2) To determine the feasibility level of the robusta coffee bean processing business in Betteng Village, Lembang District, Pinrang Regency. The type of data used in this research is descriptive quantitative, this research starts from May to June 2021 in Betteng Village, Lembang District, Pinrang Regency. The data collection techniques used were observation and interviews, the data sources used were primary data and secondary data. The data analysis used in this research is quantitative descriptive. The results showed that 1) the income of the Kampong Coffee Business in Betteng Village, Lembang District, Pinrang Regency was Rp.3,467,285/month, with a monthly cost of Rp.4,532,715/month. 2) Based on the R/C Ratio analysis test on the Kampong Coffee Business in Betteng Village, Lembang District, Pinrang Regency, it was obtained a feasibility of 1.7  which means that the village coffee business if managed properly will increase the product and income of the business.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad Syafi’i Syukur.2009. Intermediate Accounting. Jakarta: AV Publisher.

Direktorat Jenderal Perkebunan, 2014, Statistik Perkebunan Indonesia Komoditas Kopi 2013-2015, Direktorat Jenderal Perkebunan, Jakarta.

Dinas Peternakan Dan Perkebunan Kabupaten Pinrang. 2020. Statistik Perkebunan : Komoditas Kopi.

Darsono dan Ashari, 2010. Pedoman Praktis Memahami Laporan Keuangan. Andi . Yogyakarta.

Firdaus. Muhammad. 2018. Manajemen Agribisnis. Jakarta: Bumi Aksara.

Harahap, 2011. Teori Akuntansi.Edisi Revisi 2011. Jakarta: Rajawali Pers.

Kantor Kelurahan Betteng kecamatan lembang kabupaten pinrang, 2020.

Rahardjo, 2012.. Paduan Budi Daya Dan Pengolahan Kopi Arabika Dan Robusta,.Jakarta; Penebar Swadaya.

Riski Ajnar Sari, 2018. Analisis Pengolahan Kopi Robusta Di Kecamatan Gambong Kabupaten Pati.

Soekartawi. 2011.Pengantar Agroindustri. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persda.

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R Dan D. Bandung: Alfabeta.

Sugiono,2014. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta, Bandung.

Sukirno, 2010. Makroekonomi. Teori Pengantar. Edisi Ketiga. PT. Raja Grasindo Perseda.. Jakarta.

Downloads

Published

2022-04-30