Penurunan Kadar Besi Dengan Metode Filtrasi Pada Air Sumur Gali
DOI:
https://doi.org/10.35965/eco.v24i2.4435Keywords:
Sumur Gali, Variasi Waktu, Filtrasi, Kadar BesiAbstract
Air merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya serta fungsinya bagi kehidupan tidak dapat digantikan oleh senyawa lain. Sulitnya memperoleh air yang berkualitas masih menjadi permasalahan di beberapa daerah. Masyarakat yang memanfaatkan sumur sebagai sumber air terkadang masih mengalami permasalahan terhadap kualitas air yang dihasilkan. Air yang belum layak pakai terutama untuk dikonsumsi harus diolah terlebih dahulu dengan cara memprosesnya sehingga layak untuk dikonsumsi dengan menggunakan berbagai jenis media proses penyaringan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penurunan kadar besi (Fe), menggunakan media filter zeolit, arang aktif dan pasir silika dengan variasi waktu kontak 0 menit, 20 menit, 40 menit dan 60 menit. Data hasil penelitian dan pemeriksaan laboratorium kemudian diolah dan dianalisis menggunakan uji statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode penyaringan dengan media filter dapat meningkatkan kualitas air untuk parameter fisika dan kimia, sehingga dapat memenuhi syarat kesehatan.
For humans and other living things, water is a chemical compound that is essential to existence and cannot be substituted by any other substance. Some regions continue to struggle with access to clean water. Even in communities that rely on wells for their water supply, issues with the water's quality can occasionally arise. Water that is not yet fit for use, particularly for drinking, must first be treated using different kinds of filtering process media to make it fit for consumption. Using zeolite filter media, activated charcoal, and silica sand with contact time variations of 0 minutes, 20 minutes, 40 minutes, and 60 minutes, the aim of this study was to ascertain the decrease in iron (Fe) levels. Descriptive statistical tests were subsequently used to process and interpret data from study findings and laboratory examinations. The study's findings suggest that using filter media in the filtering process can raise the physical and chemical characteristics of water quality to meet health standards.
Downloads
References
Amalina, Y. N. (Yastri), Salimin, Z. (Zainus), & Sudarno, S. (Sudarno). (2015). Pengaruh Ph Dan Waktu Proses Dalam Penyisihan Logam Berat Cr, Fe, Zn, Cu, Mn, Dan Ni Dalam Air Limbah Industri Elektroplating Dengan Proses Oksidasi Biokimia. Jurnal Teknik Lingkungan, 4(3), 1–9. Https://Www.Neliti.Com/Id/Publications/134493/
Depertemen Kesehatan Ri, Peraturan Menteri Kesehatan Ri Nomor :416/Menkes/Per/Ix/1990, Tentang Syarat-Syarat Dan Pengawasan Kualitas Air Bersih.
Dewi, Y. S., & Yono, D. (2017). Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong (Manihot Utilissima) Dalam Mempengaruhi Kadar Fe Dalam Air. Jurnal Techlink, 1(2), 1–7. Https://Doi.Org/10.59134/Jtnk.V1i2.472
Hamzar, H., Suprapta, S., & Amal, A. (2021). Analisis Kualitas Air Tanah Dangkal Untuk Keperluan Air Minum Di Kelurahan Bontonompo Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa. Jurnal Environmental Science, 3(2). Https://Doi.Org/10.35580/Jes.V3i2.20048
Iqbal, M., Kadaria, U., Christiadora Asbanu, G., Kunci, K., Aktif, K., Greensand, M., Konvensional, P., & Gali, S. (2021). Pengolahan Air Sumur Gali Menggunakan Kombinasi Sistem Konvensional Lengkap Dan Waterfall Aerator. Jurlis: Jurnal Rekayasa Lingkungan Tropis Teknik Lingkungan Universitas Tanjungpura, 2(2), 101–120. Https://Jurnal.Untan.Ac.Id/Index.Php/Jurlis/Article/View/50100
Ishaq, E., Salham, M., & Amalinda, F. (2019). Efektifitas Arang Kulit Singkong (Manihot Utilissima) Dan Arang Kulit Ubi Jalar Ungu (Ipomea Batata L. Poir) Dalam Menurunkan Kadar Zat Besi (Fe) Pada Air Sumur Suntik Di Kelurahan Talise Kecamatan Mantikulore Kota Palu. Jurnal Kolaboratif Sains, 2(1). Https://Doi.Org/10.56338/Jks.V2i1.982
Mashadi, A., Surendro, B., Rakhmawati, A., & Amin, M. (2018). Peningkatan Kualitas Ph, Fe Dan Kekeruhan Dari Air Sumur Gali Dengan Metode Filtrasi. Jurnal Riset Rekayasa Sipil, 1(2), 105–113 Of 43. Https://Doi.Org/10.20961/Jrrs.V1i2.20660
Nurrohmah, Y., & Dyah Prasetyawati, N. (2022). Saturation Point Of Felita Filter To Reduce The Fe In Drill Wells In Watugajah, Sendangagung, Minggir, Sleman.
Parera, M. J., Supit, W., Rumampuk, J. F., Fakultas, B. F., Universitas, K., & Ratulangi, S. (2013). Analisis Perbedaan Pada Uji Kualitas Air Sumur Di Kelurahan Madidir Ure Kota Bitung Berdasarkan Parameter Fisika. Ebiomedik, 1(1). Https://Doi.Org/10.35790/Ebm.V1i1.4584
Rahmawanti, N., & Dony, N. (2016). Studi Arang Aktif Tempurung Kelapa Dalam Penjernihan Air Sumur Perumahan Baru Daerah Sungai Andai. Al Ulum: Jurnal Sains Dan Teknologi, 1(2). Https://Doi.Org/10.31602/Ajst.V1i2.438
Rasman, R., & Saleh, M. (2016). Penurunan Kadar Besi (Fe) Dengan Sistem Aerasi Dan Filtrasi Pada Air Sumur Gali (Eksperimen). Higiene: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 2(3), 159–167. Https://Journal.Uin-Alauddin.Ac.Id/Index.Php/Higiene/Article/View/1826
Sappewali Dan Aminah, S., (2023) Kimia Lingkungan. Makassar : Mitra Ilmu
Sappewali, S., Adim, A., Tanri, C. S., & Aminah, S. (2023). Pemanfaatan Arang Aktif Tempurung Kelapa Sebagai Biosorben Dalam Menurunkan Kadar Besi (Fe) Pada Air Sumur Gali Dikelurahan Lembo Kec.Tallo Kota Makassar. Koloni, 2(1), 153–162. Https://Doi.Org/10.31004/Koloni.V2i1.427
Sudiartawan, I. P. (2021). Kualitas Air Sumur Gali Di Sekitar Pasar Desa Yehembang Kecamatan Mendoyo Kabupaten Jembrana. Jurnal Widya Biologi, 12(02), 127–138. Https://Doi.Org/10.32795/Widyabiologi.V12i02.2145
Viviani, A., Ermadani, E., & Yanova, S. (2021). Efektivitas Karbon Aktif Tongkol Jagung Dalam Mengadsorpsi Logam Fe (Besi) Pada Air Sumur Gali Di Perumahan Mutiara Kenali Kota Jambi.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sappewali Sappewali, Phitra Anjani Syarifuddin, Muhtar Muhtar, Nurjannah Nurjannah, Faniarti Faniarti, Sitti Aminah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.