Jurnal Ilmiah Ecosystem
https://journal.unibos.ac.id/eco
<p><strong>Jurnal Ilmiah Ecosystem </strong>merupakan jurnal ilmiah yang dikelola secara peer review memiliki ISSN <a href="http://issn.pdii.lipi.go.id/issn.cgi?daftar&1180430348&1&&">1411-3597</a> (print) dan ISSN <a href="http://issn.pdii.lipi.go.id/issn.cgi?daftar&1455203514&1&&">2527-7286</a> (online) diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Bosowa</p> <p><strong>Jurnal Ilmiah Ecosystem </strong> menerbitkan artikel yang pada berbagai bidang seperti ekonomi, manajemen, hukum, sosial, sastra, pertanian, perikanan dan kelautan, pendidikan, teknik, psikologi, teknologi informasi, kesehatan dan ilmu umum lainnya. Bagi penulis yang memiliki artikel pada bidang ini dapat disesuaikan dengan panduan penulisan dan template kemudian disubmit secara online di website jurnal dengan melakukan registrasi terlebih dahulu.</p>Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakaten-USJurnal Ilmiah Ecosystem1411-3597Evaluasi Pelayanan Teknis PDAM Tirta Dharma Desa Tumale Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4630
<p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas pelayanan penyedian air bersih berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Dharma Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu Desa Tumale. Penelitian menggunakan metode kuantitatif, adapun metode yang digunakan untuk menguji teori-teori tertentu, dengan cara meneliti variabel tersebut. Hasil penelitian menunjukkan Kualitas pelayanan penyediaan air bersih di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Dharma Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu dengan indikator yang ada bahwa pelayanan yang tersedia belum berjalan dengan optimal pada responsiviness, hal ini terjadi karena petugas lapangan belum optimal menyelasaikan masalah, misalnya pada pergantian pipa yang sudah dimakan usia. Nilai konstanta kepuasan pelanggan sebesar 30,89% yang menunjukan kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan masih belum optimal.</p> <p><em>The aim of this research is to determine the quality of clean water provision services that influence customer satisfaction at the Regional Drinking Water Company (PDAM) Tirta Dharma, Ponrang District, Luwu Regency, Tumale Village. The research uses quantitative methods, the method used to test certain theories is by examining these variables. The results of the research show that the quality of clean water supply services at the Regional Drinking Water Company (PDAM) Tirta Dharma, Ponrang District, Luwu Regency with existing indicators shows that the available services have not run optimally in terms of responsiveness, where field officers have not optimally resolved problems, for example in replacing pipes. it has aged. The constant value of customer satisfaction is 30.89%, which shows that the quality of service on customer satisfaction is still not optimal</em><em>.</em></p>Indrajaya IndrajayaHasbi HasbiRusida Rusida
Copyright (c) 2024 Indrajaya Indrajaya, Rusida Rusida
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124222523210.35965/eco.v24i2.4630Optimalisasi Saluran Drainase Sekunder Untuk Menanggulangi Genangan Di Desa Cenning Kecamatan Malangke Barat Kabupaten Luwu Utara
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4631
<p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kapasitas saluran drainase sekunder eksisting di Dusun Urukumpang Desa Cenning Kecamatan Malangke Barat Kabupaten Luwu Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif baik data primer maupun data sekunder yang selanjutnya dideskripsikan dalam bentuk kalimat-kalimat yang sesuai dengan pokok masalah yang diteliti. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor penyebab terjadinya genangan di Dusun Urukumpang Desa Cenning Kecamatan Malangke Barat yaitu karena kurangnya kapasitas tampungan drainase sekunder. Dimana kapasitas tampung drainase yaitu 11,438 m3 sedangkan jumlah buangan limbah rumah tangga sebesar 14,032 m3 dan limpasan sebesar 1,734 m3 sehingga total keseluruhan yang akan di tampung yaitu sebesar 15.766 m3. Dengan demikian wilayah sekitar drainase sekunder dapat tergenang apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi.</p> <p><em>The aim of this research is to determine the capacity of existing secondary drainage channels in Urukumpang Hamlet, Cenning Village, West Malangke District, North Luwu Regency. The research method used is a quantitative approach, both primary data and secondary data, which are then described in the form of sentences that are appropriate to the main problem being studied. The results of the analysis show that the factor causing inundation in Urukumpang Hamlet, Cenning Village, West Malangke District is due to the lack of secondary drainage storage capacity. Where the drainage capacity is 11,438 m3, while the amount of household waste is 14,032 m3 and runoff is 1,734 m3, so the total that will be accommodated is 15,766 m3. Thus, the area around the secondary drainage can be flooded if high intensity rain occurs</em><em>.</em></p>Syahrul Ramadhan
Copyright (c) 2024 Syahrul Ramadhan
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124223324010.35965/eco.v24i2.4631Pengaruh Perbedaan Komposisi Media Tanam dari Tanah Ampas Sagu Asal Desa Pengkajoang Terhadap Pertumbuhan Sawi Hijau
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4632
<p>Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Pajalesang, Kecamatan Wara, Kota Palopo, pada bulan November dan Januari tahun 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan komposisi media tanam dari tanah ampas sagu terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau. Melalui pemanfaatan hasil penelitian, masyarakat dan pelajar mendapatkan informasi tentang ketersediaan komposisi tanah ampas sagu yang baik untuk pertumbuhan tanaman sawi hijau. Untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil tanaman sawi hijau, penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif, yaitu pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, bobot pucuk tanaman, dan bobot akar setiap minggu. Media tanam dicampur dengan tanah dan tanah ampas sagu menggunakan ember. Tanaman sawi yang digunakan adalah tanaman sawi Kumala, yaitu varietas Pertiwi. Pertumbuhan tanaman sawi hijau terbukti sangat dipengaruhi oleh penggunaan media tanam dari tanah ampas sagu, terlihat dari perubahan tinggi tanaman, bobot, dan jumlah daun. Hal ini mungkin terkait dengan tingginya kandungan nitrogen (N) pada tanah ampas sagu, yang meningkatkan sifat kimia, biologi, dan fisik tanah.</p> <p><em>The study was carried out at Pajalesang Village, Wara District, Palopo City, throughout November and January of 2023. This study set out to ascertain how differences in the composition of planting media made from sago pulp soil affected the growth and yield of green mustard plants. The public and students are educated about the availability of high-quality sago pulp soil composition for the growth of green mustard plants through the utilization of the study's findings. To ascertain the growth and yield of green mustard plants, this study used qualitative data collection techniques, such as weekly observations of plant height, leaf count, weight of the top portion of the plant, and weight of the roots. Using a bucket, soil and sago pulp soil were combined to create the planting medium. The Kumala mustard plant, namely the Pertiwi variety, was utilized. The growth of green mustard plants was found to be significantly impacted by the use of planting media made from sago pulp soil, as seen by the changes in plant height, weight, and leaf count. This may be related to the sago pulp soil's high nitrogen (N) content, which enhances the soil's chemical, biological, and physical properties</em><em>.</em></p>Paradillah Ilyas MattolaRosnina RosninaIrwan HalidAqsyah Anggraini
Copyright (c) 2024 Paradillah Ilyas Mattola, Rosnina Rosnina, Irwan Halid, Aqsyah Anggraini
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124224125010.35965/eco.v24i2.4632Analisisi Uji Kuat Tekan Beton Bangunan Jembatan pada Saluran Irigasi
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4633
<p>Di Baliase, Kabupaten Luwu, sedang dibangun jembatan di atas saluran irigasi menggunakan beton mutu K-225 kg/cm2. Sejumlah sampel di lapangan dilakukan uji slump dan uji kuat tekan beton untuk memastikan hasil sesuai dengan desain. Hasil uji slump dapat digunakan untuk mengetahui variasi jumlah air yang digunakan dalam campuran beton selama pelaksanaan di lapangan yang dapat mempengaruhi nilai kuat tekan beton. Untuk membangun pelat lantai jembatan di saluran irigasi Baliase Kabupaten Luwu Utara, dalam penelitian ini akan digunakan alat uji tekan listrik untuk mengetahui kuat tekan beton dan nilai uji slump sesuai dengan SNI 1974-2011. Silinder beton digunakan sebagai benda uji dalam penelitian ini yang menggunakan metodologi kuantitatif. Benda uji diuji dengan interval tujuh, empat belas, dan dua puluh delapan hari. Kekuatan tekan rata-rata tercatat sebesar 24,60 MPa pada umur 7 hari, 20,35 MPa pada umur 14 hari, dan 20,78 MPa pada umur 28 hari, menurut data tersebut. Kualitas beton di lapangan dipengaruhi oleh berbagai elemen seperti proses pembuatan, waktu pengangkutan (dari pabrik pengaduk ke lokasi pengecoran), perawatan beton setelah pengecoran, kualitas agregat (digunakan sebagai bahan campuran), dan suhu selama produksi.</p> <p><em>In Baliase, Luwu Regency, a bridge across an irrigation channel is being built using K-225 kg/cm2 quality concrete. Numerous samples from the field were subjected to a slump test and a concrete compressive strength test to make sure the results were in line with the design. Slump test results can be used to determine variations in the amount of water used in the concrete mixture during field implementation, which can impact the concrete's compressive strength value. In order to construct bridge floor slabs in the Baliase irrigation channel of North Luwu Regency, an electric compression machine will be used in this study to ascertain the concrete's compressive strength and slump test value in compliance with SNI 1974-2011. Concrete cylinders are used as test objects in this study, which employs a quantitative methodology. The test items are tested at seven, fourteen, and twenty-eight-day intervals. The average compressive strength was recorded at 24.60 MPa at 7 days, 20.35 MPa at 14 days, and 20.78 MPa at 28 days, according to the data. The concrete quality in the field is influenced by various elements such as the manufacturing process, transportation time (from the mixing plant to the casting location), concrete maintenance after casting, aggregate qualities (used as a mixed ingredient), and temperature during production</em><em>.</em></p>Sudirman Sudirman
Copyright (c) 2024 Sudirman Sudirman
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124225125810.35965/eco.v24i2.4633Analisis Politik Hukum Agraria Penerapan Perda Pengentasan Kemiskinan Melalui Pola Hak Milik Tanah untuk Rakyat di Kabupaten Buol Sulawesi Tengah
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4634
<p>Pemerintah Daerah Buol menjalankan program Tanah Untuk Rakyat (Taurat) yang membagikan tanah bukan sekedar hak pengelolaan, tapi hak kepemilikan. Kebijakan itu cukup menyentak, sebab menyangkut distribusi tanah di tengah skeptisitas terwujudnya reforma agraria oleh negara saat ini. Secara sosio-politik, tentu bernilai positif, namun muncul problem dari sisi norma hukum terkait peralihan tanah negara menjadi hak milik yang sifat perolehannya turun temurun. Pada kenyataannya Pemda Buol menggunakan Perda No.7 Tahun 2015 sebagai dasar legitimasi kebijakan tersebut. Penelitian ini mengarah pada kajian dasar yuridis Perda dari sisi substansi materil maupun formil menyangkut kesesuaiannya dengan Undang-undang Pokok Agraria No. 5 Tahun 1960 (UUPA) dan Peraturan Perundang-undangan yang mendasarinya. Sekaligus menguji keabsahan Pemda Buol menerapkan kebijakan Taurat. Selanjutnya, penelitian juga mengkaji penerapannya. Metode penelitaian, mendeskripsikan dan menganalisis data melalui studi dokumen dan kepustakaan hukum serta wawancara dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan adanya kesesuaian Perda tersebut dengan asas-asas dan norma UUPA sebagai sumber materil secara substansi serta memiliki landasan yuridis secara formil dari Undang-undang dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Sehingganya Pemda Buol memiliki kewenangan atributif menjalankan kebijakan Taurat. Sedangkan penerapannya, terlaksana secara baik. Hanya perlu penyempurnaan melalui aturan teknis lebih lanjut, koordinasi serta komunikasi dan partisipasi masyarakat.</p> <p><em>The Buol Regional Government runs the Land for the People (Taurat) program which distributes land not just management rights, but ownership rights. This policy is quite surprising, because it concerns the distribution of land amidst skepticism about the implementation of agrarian reform by the state at this time. Socio-politically, of course it has positive value, but problems arise in terms of legal norms regarding the transfer of state land into property rights whose acquisition is hereditary. In reality, the Buol Regional Government uses Regional Regulation No. 7 of 2015 as the basis for the legitimacy of this policy. This research leads to a study of the juridical basis of regional regulations in terms of material and formal substance regarding their conformity with the Basic Agrarian Law no. 5 of 1960 (UUPA) and the underlying Legislation. At the same time testing the validity of the Buol Regional Government implementing the Torah policy. Furthermore, research also examines its application. Research method, describing and analyzing data through document and legal literature studies as well as interviews and field observations. The research results show that the Regional Regulation is in accordance with the principles and norms of the UUPA as a material source in substance and has a formal juridical basis from the applicable Laws and Legislation. So the Buol Regional Government has attributive authority to implement Torah policies. Meanwhile, its implementation was carried out well. It only needs refinement through further technical regulations, coordination as well as communication and community participation.</em></p>Hikma HikmaAbdul Rahman NurHaedar Djidar
Copyright (c) 2024 Hikma Hikma, Abdul Rahman Nur, Haedar Djidar
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124225927010.35965/eco.v24i2.4634Perbandingan Karakteristik Beton Normal dan Beton Porous yang Menggunakan Agregat Kasar Berbahan Plastik
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4644
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan karakteristik Beton Normal dan Beton Porous yang menggunakan agregat kasar berbahan plastik. Penelitian ini, pada beton normal menggunakan agregat kasar berbahan cipping dan akan dibandingkan dengan beton porous yang menggunakan agregat kasar berbahan plastik berjenis Polyethylene Terephthalate (PET) yang dapat ditemukan pada botol air minuman. Metode penelitian yang digunakan kuantitatif eksprerimental pembuatan sampel beton, pengujian kuat tekan, dan pengujian porousitas pada beton berbahan plastik.Pengujian persentase porousitas pada Sampel I dengan nilai sebesar 0.2912%. nilai persentase pada Sampel II dengan nilai sebesar 0.1152%. Hasil penelitian Pengujian persentase porousitas pada Sampel I dengan nilai sebesar 0.2912%. nilai persentase pada Sampel II dengan nilai sebesar 0.1152%. Selanjutnya, nilai persentase pada Sampel III dengan nilai sebesar 0.1057%. Jadi, semakin tinggi porousitasnya maka semakin rendah berat betonnya.</p> <p><em>This research aims to determine the comparison of the characteristics of Normal Concrete and Porous Concrete which uses coarse aggregate made from plastic. In this research, normal concrete uses coarse aggregate made from chips and will be compared with porous concrete which uses coarse aggregate made from polyethylene terephthalate (PET) plastic which can be found in drinking water bottles. The research methods used were quantitative, experimental, making concrete samples, testing compressive strength, and testing porosity on plastic concrete. Testing the percentage of porosity in Sample I with a value of 0.2912%. The percentage value in Sample II is 0.1152%. Research results Testing the percentage of porosity in Sample I with a value of 0.2912%. The percentage value in Sample II with a value of 0.1152%. Furthermore, the percentage value in Sample III with a value of 0.1057%. So, the higher the porosity, the lower the weight of the concrete</em><em>.</em></p>Nirwana NirwanaSudirman SudirmanMuhammad Fikri
Copyright (c) 2024 Nirwana Nirwana, Sudirman Sudirman, Muhammad Fikri
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124227127710.35965/eco.v24i2.4644Reviu Literatur: Efek Samping Penggunaan Kontrasepsi Suntik
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4672
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efek samping penggunaan kontrasepsi suntik, terutama Depo Medroxyprogesterone Acetate (DMPA), melalui metode narrative review. Literatur yang digunakan dalam penelitian ini mencakup studi-studi yang diterbitkan antara tahun 2019 hingga 2024, yang diidentifikasi melalui pencarian di basis data seperti PubMed, Google Scholar, dan jurnal yang terindeks dalam SINTA dan Scopus. Hasil dari tinjauan pustaka menunjukkan bahwa penggunaan DMPA memiliki beberapa efek samping signifikan, termasuk disfungsi seksual yang dialami oleh 54% pengguna, peningkatan konsentrasi timbal dalam darah, serta gangguan pada lapisan epitel yang dapat meningkatkan risiko infeksi. Di sisi lain, DMPA juga menunjukkan efek protektif terhadap perkembangan leiomyoma, dengan insidensi yang lebih rendah pada pengguna dibandingkan dengan non-pengguna. Meskipun sebagian besar penelitian tidak menemukan peningkatan risiko kanker payudara yang signifikan pada pengguna DMPA, beberapa studi menunjukkan adanya risiko yang sedikit meningkat. Oleh karena itu, penting bagi penyedia layanan kesehatan untuk memberikan informasi yang komprehensif kepada pengguna mengenai risiko dan manfaat DMPA sebelum pemilihan metode kontrasepsi.</p> <p><em>This study aims to examine the side effects of injectable contraceptive use, especially Depo Medroxyprogesterone Acetate (DMPA), through a narrative review method. The literature used in this study includes studies published between 2019 and 2024, which were identified through searches in databases such as PubMed, Google Scholar, and journals indexed in SINTA and Scopus. The results of the literature review indicate that the use of DMPA has several significant side effects, including sexual dysfunction experienced by 54% of users, increased blood lead concentrations, and disorders of the epithelial layer that can increase the risk of infection. On the other hand, DMPA also shows a protective effect against the development of leiomyoma, with a lower incidence in users compared to non-users. Although most studies have not found a significant increase in the risk of breast cancer in DMPA users, some studies have shown a slightly increased risk. Therefore, it is important for health care providers to provide comprehensive information to users regarding the risks and benefits of DMPA before choosing a contraceptive method</em><em>.</em></p>Ika Azdah MurniatiNi Putu Wahyu SurianaAstri Mawar
Copyright (c) 2024 Ika Azdah Murniati, Ni Putu Wahyu Suriana, Astri Mawar
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124227828810.35965/eco.v24i2.4672Hubungan Psikologis Ibu Hamil Terhadap Kejadian Hiperemesis Gravidarumse
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4674
<p><em>Hiperemesis gravidarum</em> (HG) adalah kondisi mual dan muntah yang berlebihan selama kehamilan yang dapat berdampak negatif pada kesehatan dan kualitas hidup ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau hubungan antara faktor psikologis, seperti depresi, kecemasan, dan stres, dengan kejadian HG melalui analisis studi literatur. Literatur diperoleh dari database PubMed dan Google Scholar, dengan kriteria inklusi penelitian yang relevan yang dipublikasikan dalam 5 tahun terakhir. Dari 12 studi yang diidentifikasi, hasil menunjukkan bahwa faktor psikologis secara signifikan berhubungan dengan peningkatan risiko HG. Depresi dan kecemasan, terutama jika telah ada sebelum kehamilan, ditemukan meningkatkan risiko HG. Selain itu, stres berperan dalam memperburuk gejala HG, yang dapat terkait dengan perubahan hormonal seperti peningkatan kadar kortisol. Oleh karena itu, pendekatan multidisiplin yang mencakup evaluasi psikologis dan intervensi yang tepat sangat diperlukan untuk pencegahan dan penanganan HG. Temuan ini menekankan pentingnya perhatian khusus terhadap kesehatan mental ibu hamil dalam upaya untuk mengurangi risiko HG.</p> <p><em>Hyperemesis gravidarum (HG) is a condition of excessive nausea and vomiting during pregnancy that can negatively impact the health and quality of life of pregnant women. This study aims to review the relationship between psychological factors, such as depression, anxiety, and stress, with the incidence of HG through an analysis of literature studies. The literature was obtained from the PubMed and Google Scholar databases, with the inclusion criteria of relevant studies published in the last 5 years. Of the 12 studies identified, the results showed that psychological factors were significantly associated with an increased risk of HG. Depression and anxiety, especially if they had existed before pregnancy, were found to increase the risk of HG. In addition, stress plays a role in worsening HG symptoms, which can be related to hormonal changes such as increased cortisol levels. Therefore, a multidisciplinary approach that includes psychological evaluation and appropriate intervention is needed for the prevention and management of HG. These findings emphasize the importance of special attention to the mental health of pregnant women in an effort to reduce the risk of HG</em><em>.</em></p>Ika Azdah MurniatiKurnia Vera WaresaMuh. Ashril Ilmi
Copyright (c) 2024 Ika Azdah Murniati, Kurnia Vera Waresa, Muh. Ashril Ilmi
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124228930010.35965/eco.v24i2.4674Analisis NDVI untuk Mengidentifikasi Lokasi RTH Dalam Mencegah Perubahan Lingkungan Menjadi Industrialisasi
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4543
<p>Untuk mencegah cepatnya perubahan lingkungan menjadi industrialisasi maka upaya yang dilakukan dengan dengan menambah ruang terbuka hijau yang lebih banyak dan lebih baik. Kawasan perkotaan Kuala Pembuang II telah mengalami perubahan tutupan lahan menjadi perkebunan dalam empat dekade terakhir karena peningkatan sirkulasi modal dan ekspansi ekonomi. Meningkatnya kapitalisme industri telah muncul sebagai kekuatan pendorong di balik perluasan perkotaan, yang mengakibatkan peningkatan konsentrasi spasial dan bahaya kerusakan ekologi. Tujuannya adalah mengidentifikasi kawasan RTH dengan NDVI. Metode penelitian dengan pendekatan kuantitatif dengan metode diskriptif. Menganalisis vegetasi dan tubuh air yang dipadukan pola ruang Kecamatan Kuala Pembuang II. Survey lapangan untuk memverifikasi hasil analisis. Hasil terdapat Tubuh Air dengan luasan 180.4 Ha atau 5,8 %, Non Ruang Terbuka Hijau (Non RTH) dengan luasan 521.9 Ha atau 16.9 %, vegetasi rendah dengan luasan 89.1 Ha atau 2.9%, vegetasi sedang 1792.2 Ha atau 57.9 % dan vegetasi tinggi 511 Ha atau 16.5 % dari luasan dari luas kecamatan Kuala Pembuang II. Kesimpulan adalah analisis NDVI pada studi kasus ini dapat digunakan untuk melihat pola vegetasi dan badan air pada tujuan pengembangan ruang terbuka hijau.</p>Yusdi HarianiTheresia SusiYuli RuthenaHerwin SutrisnoPetrisly Perkasa
Copyright (c) 2024 Yusdi Hariani, Theresia Susi, Yuli Ruthena, Herwin Sutrisno, Petrisly Perkasa
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124230131610.35965/eco.v24i2.4543Pengaruh Financial Knowledge dan Financial Self Efficacy Terhadap Financial Management Behavior Mahasiswa Universitas Halu Oleo
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4675
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengetahuan keuangan dan efikasi diri keuangan terhadap perilaku pengelolaan keuangan, baik secara simultan maupun parsial. Penelitian dilakukan di Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Halu Oleo dan difokuskan pada mahasiswa yang mengambil mata kuliah Manajemen Keuangan. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 71 dari total 220 populasi dan menggunakan non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Teknik analisis data meliputi analisis deskriptif, uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa baik secara simultan maupun parsial, pengetahuan keuangan dan efikasi diri keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku pengelolaan keuangan mahasiswa Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Halu Oleo.</p> <p><em>The purpose of this study is to examine the partial and simultaneous effects of financial self-efficacy and financial knowledge on financial management behavior. The study, which focused on students enrolled in the Financial Management course, was carried out at Halu Oleo University's Accounting Education Department under the Faculty of Teacher Training and Education. There was a questionnaire employed in the data collection method. Utilizing a purposive sampling technique in conjunction with non-probability sampling, the study's sample consisted of 71 individuals from a total of 220 communities. Descriptive analysis, multiple linear regression analysis, and traditional assumption testing are some of the data analysis methods. The findings of this study show that financial self-efficacy and financial knowledge have a favorable and significant impact on the financial management practices of Accounting Education students at Halu Oleo University's Faculty of Teacher Training and Education, both concurrently and partially</em><em>.</em></p>Sabrin SabrinFirman MenneOmasrianto OmasriantoMuhammad Yusuf
Copyright (c) 2024 Sabrin Sabrin, Firman Menne, Omasrianto Omasrianto, Muhammad Yusuf
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124231732810.35965/eco.v24i2.4675Penurunan Kadar Besi Dengan Metode Filtrasi Pada Air Sumur Gali
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4435
<p>Air merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya serta fungsinya bagi kehidupan tidak dapat digantikan oleh senyawa lain. Sulitnya memperoleh air yang berkualitas masih menjadi permasalahan di beberapa daerah. Masyarakat yang memanfaatkan sumur sebagai sumber air terkadang masih mengalami permasalahan terhadap kualitas air yang dihasilkan. Air yang belum layak pakai terutama untuk dikonsumsi harus diolah terlebih dahulu dengan cara memprosesnya sehingga layak untuk dikonsumsi dengan menggunakan berbagai jenis media proses penyaringan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penurunan kadar besi (Fe), menggunakan media filter zeolit, arang aktif dan pasir silika dengan variasi waktu kontak 0 menit, 20 menit, 40 menit dan 60 menit. Data hasil penelitian dan pemeriksaan laboratorium kemudian diolah dan dianalisis menggunakan uji statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode penyaringan dengan media filter dapat meningkatkan kualitas air untuk parameter fisika dan kimia, sehingga dapat memenuhi syarat kesehatan.</p> <p><em>For humans and other living things, water is a chemical compound that is essential to existence and cannot be substituted by any other substance. Some regions continue to struggle with access to clean water. Even in communities that rely on wells for their water supply, issues with the water's quality can occasionally arise. Water that is not yet fit for use, particularly for drinking, must first be treated using different kinds of filtering process media to make it fit for consumption. Using zeolite filter media, activated charcoal, and silica sand with contact time variations of 0 minutes, 20 minutes, 40 minutes, and 60 minutes, the aim of this study was to ascertain the decrease in iron (Fe) levels. Descriptive statistical tests were subsequently used to process and interpret data from study findings and laboratory examinations. The study's findings suggest that using filter media in the filtering process can raise the physical and chemical characteristics of water quality to meet health standards</em><em>.</em></p>Sappewali SappewaliPhitra Anjani SyarifuddinMuhtar MuhtarNurjannah NurjannahFaniarti FaniartiSitti Aminah
Copyright (c) 2024 Sappewali Sappewali, Phitra Anjani Syarifuddin, Muhtar Muhtar, Nurjannah Nurjannah, Faniarti Faniarti, Sitti Aminah
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124232933910.35965/eco.v24i2.4435Prevalensi Kelelahan Mata pada Tenaga Medis di Lingkungan Rumah Sakit
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4688
<p>Kelelahan mata (<em>asthenopia</em>) adalah masalah kesehatan yang semakin umum terjadi di kalangan tenaga medis, terutama di era digital yang menuntut penggunaan perangkat layar dalam pekerjaan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi prevalensi kelelahan mata di kalangan tenaga medis di RS Ibnu Sina Makassar dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian ini menggunakan metode cross-sectional dengan total 183 responden yang terdiri dari dokter, perawat, dan staf administrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi tertinggi kejadian kelelahan mata paling banyak dialami pada usia <45 tahun (76,05%), jenis kelamin perempuan (67,69%), dan lama kerja >3 tahun (67,27%), dan diperoleh hasil signifikan yang menunjukkan adanya hubungan era tantara jenis kelamin dan lama kerja dengan p-value 0,02 dan 0,003 (p<0,05). Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kelelahan mata meliputi durasi paparan layar yang lebih dari 4 jam per hari, kondisi pencahayaan yang tidak memadai, dan shift kerja >8 jam. Selain itu, kelelahan mata berdampak signifikan pada penurunan produktivitas dan kualitas kerja tenaga medis.</p> <p><em>Eye fatigue (asthenopia) is an increasingly common health problem among medical personnel, especially in the digital era that requires the use of screen devices in daily work. This study aims to identify the prevalence of eye fatigue among medical personnel at Ibnu Sina Hospital Makassar and analyze the factors that influence it. This study used a cross-sectional method with a total of 183 respondents consisting of doctors, nurses, and administrative staff. The results showed that the highest prevalence of eye fatigue was most often experienced by those aged <45 years (76.05%), female gender (67.69%), and length of service >3 years (67.27%), and significant results were obtained indicating a relationship between gender and length of service with p-values of 0.02 and 0.003 (p <0.05). Factors that contribute to eye fatigue include screen exposure duration of more than 4 hours per day, inadequate lighting conditions, and work shifts >8 hours. In addition, eye fatigue has a significant impact on decreasing the productivity and quality of work of medical personnel</em><em>.</em></p>M Rio Andita
Copyright (c) 2024 M Rio Andita
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124234034710.35965/eco.v24i2.4688Pemukiman Rumah Bertiang Seribu Di Perkampungan Tua Bitombang Selayar
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4695
<p>Perkampungan yang berada di seluruh dunia sudah ada sejak zaman dahulu bahkan sampai sekarang. Adanya perkampungan yang masih mempertahankan keasliannya sebagai daerah yang dapat menarik perhatian wisatawan baik mancanegara maupun domestik. Selain itu, budaya menjadi ciri khas kebudayaan suatu perkampungan yang seklaigus menjadi kearifan lokal. Tujuan penelitian untuk membahas arti keunikan dari rumah bertiang seribu yang menjadi kearifan lokal perkampungan tua bitombang dan dijadikan sebagai tempat potensi para wisatawan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yakni melakukan studi literature dengan menggali dan mengumpulkan data potensi. Selain itu, menggunakan metode kuantitatif yakni perhitungan kebutuhan sarana dan prasarana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keunikan yang dimiliki rumah-rumah diperkampungan tua bitombang terletak pada tiang-tiang yang berdiri selama bertahun-tahun yang mencapai 10 – 20 meter yang berdiri diatas lereng gunung dengan pola sejajar tanpa ditopang oleh pondasi dan tetap kokoh.</p> <p><em>Villages around the world have existed since ancient times and even until now. The existence of villages that still maintain their authenticity as areas that can attract the attention of tourists both foreign and domestic. In addition, culture is a characteristic of a village culture which is also a local wisdom. Therefore, the author aims to discuss the meaning of the uniqueness of the thousand-pillar house which is the local wisdom of the old village of Bitombang and is used as a potential place for tourists. This study uses a qualitative method, namely conducting a literature study by exploring and collecting potential data. In addition, using a quantitative method, namely calculating the need for facilities and infrastructure. The results of this study indicate that the uniqueness of the houses in the old village of Bitombang lies in the pillars that have stood for years reaching 10-20 meters which stand on the mountain slope with a parallel pattern without being supported by a foundation and remain sturdy</em><em>.</em></p>Andi Besse Opu
Copyright (c) 2024 Andi Besse Opu
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124234835710.35965/eco.v24i2.4695Pengaruh Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik SMA Negeri 22 Makassar
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4708
<p>Penelitian ini adalah penelitian Pre-eksperimen yang bertujuan untuk menganalisis ada tidaknya peningkatan keterampilan berpikir kritis bagi peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran berbasis proyek dan pengaruh model pembelajaran berbasis proyek terhadap keterampilan berpikir kritis bagi peserta didik. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pembelajaran berbasis proyek, sedangkan variabel terikatnya adalah keterampilan berpikir kritis. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI di SMA Negeri 22 Makassar. Data hasil penelitian diperoleh dengan memberikan tes keterampilan berpikir kritis pada materi suhu dan kalor berupa <em>pretest dan posttest. </em>Teknik analisis data untuk menguji hipotesis yaitu dengan menggunakan <em>paired sample t-test</em>. Berdasarkan hasil analisis statistika inferensial diperoleh didapatkan < (-20,080 <strong>< </strong>2,055), maka hipotesis utama ( ) diterima dan Hipotesis alternatif ( ) ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan keterampilan berpikir kritis yang signifikan pada peserta didik yang diajar menggunakan pembelajaran berbasis proyek dan terdapat pengaruh model pembelajaran berbasis proyek terhadap keterampilan berpikir kritis bagi peserta didik di Kelas XI SMA Negeri 22 Makassar.</p> <p><em>This research is pre-experimental research which aims to analize whether there are differences in critical thinking skills for students who are taught using the project-based learning model and the interaction of the project-based learning model on critical thinking skills for students. The independent variable in this research is project-based learning, while the dependent variable is critical thinking skills. The sample in this research were class XI Senior High School 22 Makassar. The research data was obtained by giving a critical thinking skills test on temperature and heat material in the form of a pretest and posttest. The data analysis technique for testing the hypothesis is by using a paired sample t-test. Based on the results of inferential statistical analysis, </em> <em> < </em> <em> (-20.080 < 2.055), then the main hypothesis (</em> <em>) is accepted and the alternative hypothesis (</em> <em>) is rejected, so it can be concluded that there is a significant difference in critical thinking skills between students are taught using project-based learning and there is an interaction of the project-based learning model on critical thinking skills for students at Class XI Senior High School 22 Makassar</em><em>.</em></p>Syamsul Wahid
Copyright (c) 2024 Syamsul Wahid
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124235836810.35965/eco.v24i2.4708Penambahan Lebar Balok: Antisipasi Keruntuhan Dini Akibat Gaya Geser Horisontal Pada Balok Beton Tulang Berongga
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4724
<p>Penelitian terdahulu telah membuktikan bahwa terdapat Gaya geser horizontal yang dapat mengakibatkan keruntuhan dini pada balok berongga. Penelitian ini bertujuan untuk mengantisipasi keruntuhan dini dengan cara menambah lebar balok dari 150 mm menjadi 175 mm, sedangkan dimensi lain tidak berubah, seperti panjang balok : 3300 mm, tinggi balok 350 mm, tulangan tarik 3D16 mm dan tulangan tekan 2f8 mm, tulangan sengkang pada tumpuan f8-100 mm dan di lapangan f8-200 mm. Benda uji balok sebanyak berupa sebuah balok normal, dan 3 buah balok berongga yang terdiri dari balok dengan tinggi rongga 60 mm (BR1), 120 mm (BR2) dan 180 mm (BR3), panjang rongga ketiga benda uji : 2640 mm. Mutu beton f'c 27,09 Mpa dan mutu baja fs = 481,77 Mpa. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kapasitas lentur teoritis dan eksperimental semua benda uji tidak berbeda signifikan. Sementara itu, kapasitas lentur balok, hubungan antara beban dan lendutan serta pola retak antara balok berongga dan balok normal juga menunjukkan hal yang sama. Hanya saja kekakuan balok normal lebih baik daripada balok berongga sedangkan daktilitas balok berongga lebih tinggi daripada balok normal. Penambahan lebar balok menunjukkan bahwa tidak terjadi keruntuhan dini pada balok berongga.</p>Syahrul SarimanEko YuniartoSyahlendra SyahrulRismawati RazakNurhaliza Nazaruddin
Copyright (c) 2024 Syahrul Sariman, Eko Yuniarto, Syahlendra Syahrul, Rismawati Razak, Nurhaliza Nazaruddin
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124236938210.35965/eco.v24i2.4724Analisis Kerusakan Jalan Perkerasan Lentur Pada Ruas Jalan Bua – Toraja Kecamatan Bastem Utara Kabupaten Luwu Dengan Metode Surface Distress Index
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4723
<p>Penelitian dilaksanakan pada lokasi Jalan Bua – Toraja merupakan salah satu jalan alternatif yang menghubungkan wilayah Luwu dan Toraja. Jalan tersebut tepatnya berada di Kecamatan Bastem Utara Kabupaten Luwu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan tingkat kerusakan jalan pada ruas jalan Bua – Toraja Kecamatan Bastem Utara Kabupaten Luwu dan penanganan berdasarkan jenis dan tingkat kerusakan yang terjadi pada ruas jalan Bua – Toraja Kecamatan Bastem Utara Kabupaten Luwu.. Hasil penelitian menggunakan metode <em>Surface Distress Index </em>menyatakan bahwa jenis dan tingkat kerusakan jalan yang ada pada ruas jalan poros Bua – Toraja, yaitu retak 24%, berlubang 22%, dan bekas roda kendaraan 4% dengan nilai rata-rata SDI 8,75 yang berada pada kondisi baik dan perlu dilakukan tindakan penanganan, yaitu pemeliharaan rutin.</p> <p><em>Research was carried out on location Bua – Toraja Road is an alternative road that connects the Luwu and Toraja areas. This road is precisely in North Bastem District, Luwu Regency. This research aims to determine the type and level of road damage on the Bua - Toraja road section, North Bastem District, Luwu Regency and treatment based on the type and level of damage that occurs on the Bua - Toraja road section, North Bastem District, Luwu Regency. The research results use the Surface Distress Index method. stated that the type and level of road damage on the Bua - Toraja axis road, namely 24% cracks, 22% potholes, and 4% vehicle ruts with an average SDI value of 8.75 which is in good condition and needs to be taken action handling, namely routine maintenance</em><em>.</em></p>Olha MarampaIndrajaya IndrajayaSudirman Sudirman
Copyright (c) 2024 Olha Marampa, Indrajaya Indrajaya, Sudirman Sudirman
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124238339610.35965/eco.v24i2.4723Pengaruh Modal Terhadap Tingkat Kesejahteraan Petani di Desa Lakapera Kecamatan Gu Kabupaten Buton Tengah
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4000
<p>Ketersediaan modal menjadi masalah tersendiri terutama untuk petani di daerah perdesaan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh modal terhadap tingkat kesejahteraan petani di Desa Lakapera, Kecamatan Gu, Kabupaten Buton Tengah. Data yang digunakan adalah data hasil wawancara langsung dengan petani dan variabel yang dikumpulkan adalah modal usaha dan pendapatan. Analisis data penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan pengaruh modal terhadap tingkat kesejahteraan petani adalah sebesar 50,7 persen sedangkan sisanya yakni 49,3 persen dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Koefisien regresi X sebesar 5,745 menyatakan bahwa jika modal mengalami kenaikan satu satuan, maka tingkat kesejahteraan petani akan mengalami peningkatan sebesar 5,745 atau 574 persen. Menindaklanjuti temuan penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dapat menjadi gambaran tentang kesejahteraan petani di perdesaan dan menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya.</p> <p><em>The availability of capital is a problem, especially for farmers in rural areas. This study was conducted with the aim of knowing the effect of capital on the level of welfare of farmers in Lakapera Village, Gu District, Central Buton Regency. The data used were data from direct interviews with farmers and the variables collected were business capital and income. Data analysis of this study used simple regression analysis techniques. The results of this study indicate that the effect of capital on the level of welfare of farmers is 50.7 percent while the remaining 49.3 percent is influenced by other factors. The regression coefficient X of 5.745 states that if capital increases by one unit, then the welfare level of farmers will increase by 5.745 or 574 percent. Following up on the findings of this study is expected to be a reference can be a picture of the welfare of farmers in rural areas and become a reference for further research</em><em>.</em></p>Tri Alva NovelWa Ode Al ZarlianiAntasalam Ajo
Copyright (c) 2024 Tri Alva Novel, Wa Ode Al Zarliani, Antasalam Ajo
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124239740810.35965/eco.v24i2.4000Analisis Efektivitas Kampus Mengajar Angkatan 5 dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa
https://journal.unibos.ac.id/eco/article/view/4737
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas Program Kampus Mengajar Angkatan 5 dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di UPT SPF SDN Kalukuang IV. Program ini melibatkan mahasiswa sebagai pengajar untuk berinteraksi langsung dengan siswa, dengan tujuan utama memperbaiki semangat dan minat belajar. Metode penelitian ini menggabungkan teknik kuantitatif dan kualitatif untuk memperoleh data yang lebih komprehensif dan mendalam. Teknik kuantitatif akan dilakukan melalui survei yang mengukur tingkat motivasi belajar siswa sebelum dan setelah terlibatnya mahasiswa pengajar. Hasil analisis menunjukkan bahwa keterlibatan mahasiswa dalam proses pembelajaran berhasil meningkatkan motivasi siswa secara signifikan. Siswa menunjukkan peningkatan antusiasme dan keterlibatan aktif dalam kegiatan belajar, berkat metode pengajaran yang inovatif dan pendekatan yang lebih personal. Program ini juga menciptakan lingkungan belajar yang lebih menyenangkan dan interaktif. Temuan ini menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga pendidikan dan mahasiswa dalam mendukung keberhasilan pendidikan di tingkat sekolah dasar.</p> <p><em>This study aims to analyze the effectiveness of the Campus Teaching Program Batch 5 in improving students' learning motivation at UPT SPF SDN Kalukuang IV. This program involves students as teachers to interact directly with students, with the main goal of improving their enthusiasm and interest in learning. This research method combines quantitative and qualitative techniques to obtain more comprehensive and in-depth data. The quantitative technique will be carried out through a survey that measures the level of students' learning motivation before and after the involvement of student teachers. The results of the analysis show that student involvement in the learning process has succeeded in significantly increasing student motivation. Students showed increased enthusiasm and active involvement in learning activities, thanks to innovative teaching methods and a more personal approach. This program also created a more enjoyable and interactive learning environment. These findings emphasize the importance of collaboration between educational institutions and students in supporting the success of education at the elementary school level</em><em>.</em></p>Fina Melani PutriAhmad Swandi Sri Rahmadhanningsih
Copyright (c) 2024 Fina Melani Putri, Ahmad Swandi, Sri Rahmadhanningsih
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2024-08-312024-08-3124240941610.35965/eco.v24i2.4737