Pengimplementasian Pembelajaran Literasi dan Numerasi dalam Program Kampus Mengajar Angkatan 7 di UPT SPF SD Inpres Tello Baru II Kota Makassar

Abstract

Penelitian ini mengkaji implementasi pembelajaran literasi dan numerasi dalam Program Kampus Mengajar Angkatan 7 di UPT SPF SD Inpres Tello Baru II. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa serta menumbuhkan minat baca mereka melalui berbagai kegiatan kreatif dan interaktif. Metode yang digunakan adalah studi kasus kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran asisten guru sangat signifikan dalam mendukung proses pembelajaran, membantu guru utama dalam mempersiapkan materi ajar, mengelola kelas, dan memberikan bantuan individual kepada siswa. Kegiatan literasi yang melibatkan perpustakaan online, pembuatan cerpen, puisi, dan membaca lantang berhasil meningkatkan kemampuan literasi siswa, sementara pembelajaran numerasi dengan media kreatif seperti mading bilangan dan kincir perkalian efektif dalam meningkatkan kemampuan matematika mereka. Dukungan dari orang tua dan masyarakat juga berperan penting dalam mendukung pembelajaran literasi dan numerasi siswa. Kesimpulannya, Program Kampus Mengajar berhasil meningkatkan kualitas pendidikan di UPT SPF SD Inpres Tello Baru II, namun keberlanjutan program memerlukan dukungan yang lebih besar dari berbagai pihak, termasuk pelatihan intensif bagi asisten guru dan kerjasama yang erat antara sekolah, orang tua, dan masyarakat. Dengan dukungan yang berkelanjutan, program ini dapat terus memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan di sekolah tersebut.

This study examines the implementation of literacy and numeracy learning in the Campus Teaching Program Batch 7 at UPT SPF SD Inpres Tello Baru II. The purpose of this study was to improve students' literacy and numeracy skills and foster their interest in reading through various creative and interactive activities. The method used was a qualitative case study with data collection through interviews, observations, and documentation. The results showed that the role of teacher assistants was very significant in supporting the learning process, assisting the main teacher in preparing teaching materials, managing classes, and providing individual assistance to students. Literacy activities involving online libraries, short story writing, poetry, and reading aloud succeeded in improving students' literacy skills, while numeracy learning with creative media such as number bulletin boards and multiplication wheels was effective in improving their mathematics skills. Support from parents and the community also played an important role in supporting students' literacy and numeracy learning. In conclusion, the Campus Teaching Program succeeded in improving the quality of education at UPT SPF SD Inpres Tello Baru II, but the sustainability of the program requires greater support from various parties, including intensive training for teacher assistants and close cooperation between schools, parents, and the community. With continued support, this program can continue to have a positive impact on improving the quality of education in the school.