Gambaran Perilaku Prososial pada Masyarakat di Kota Makassar

Andi Mutmainnah; Musawwir Musawwir; Arie Gunawan Hazairin Zubair

doi:10.56326/jpk.v3i1.2213

Authors

Andi Mutmainnah Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
Musawwir Musawwir Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
Arie Gunawan Hazairin Zubair Fakultas Psikologi Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/jpk.v3i1.2213

Keywords:

Perilaku Prososial, Alturisme, Masyarakat

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat perilaku prososial pada masyarakat di Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu dengan menggunakan teknik non probability sampling. Responden penelitian terdiri dari 600 masyarakat yang berdomisili di Kota Makassar. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur tingkat perilaku prososial yaitu Prosocial Tendencies Measure-Revised (PMT-R) yang terdiri dari aspek altruism, compliant, emotional, public, anonymous dan dire. Hasil analisis validitas menunjukkan bahwa terdapat 24 item yang dinyatakan memenuhi syarat sedangkan hasil analisis reliabilitas menunjukkan bahwa item dinyatakan reliabel dengan nilai 0.70. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketegori perilaku prososial pada masyarakat di Kota Makassar berada di kategori tinggi (57,8%). Sehingga, dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan masyarakat di Kota Makassar memiliki tingkat perilaku prososial yang terbilang baik.

References

Akbar, G.H., Erlyani, N., & Zwagery. (2018). Hubungan Kebahagiaan dengan Perilaku Altruisme pada Masyarakat Sekitar Tambang Asam-Asam. Jurnal Kognisia, 1(2), 95-101.

Arifah, S.F., & Haryanto, H.C. (2018). Perilaku Prososial Siswa SMA atau Sederajat yang Mengikuti Kegiatan Ekstrakulikuler. INQUIRY: Jurnal Ilmiah Psikologi, 9(2), 1255-140.

Azwar, S. (2017). Metode Penelitian Psikologi. Edisi II. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Bastaman, H. D. (2007). Logoterapi. Jakarta: Penerbit Paramadina.

Carlo, G., & Randall, B. A. (2002). The development of a measure of prosocial behaviors for late adolescents. Journal of Youth and Adolescence, 31(1), 31–44.

Carlo, G., Hausmann, A., Christiansen, S., & Randall, B.A. (2003). Sociocognitive and Behavioral Correlates of a Measure of Prosocial Tendencies Measure for Adolescents. Journal of Early Adolescents, 23(1), 107-134

Dayakisni, Tri & Hudaniah. (2009). Psikologi Sosial. Malang: UMM Press.

Eisenberg, N. (2006). Handbook Of Child Psychology Volume Trhee: Social, Emotionl, and Personality Development. Canada: Published Simultaneously.

Fakhriyah, F., & Aulia, P. (2019). Hubungan Kecerdasan Emosional dengan Altruisme Siswa SMA yang Mengikuti Kegiatan Ekstrakulikuler Pramuka. Jurnal Riset Pramuka, 3, 1-12.

Goleman. (2003). Kecerdasan Emosi untuk Mencapai Puncak Prestasi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Hisyam, C. J. (2020). Sistem Sosial Budaya Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.

Hurlock, Elizabeth B. (1988). Perkembangan Anak Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Koentjaraningrat. (1985). Kebudayaan, Mentalitas, dan Pembangunan. Jakarta: Gramedia.

Lase, V. S. N., Kuswanda, D., & Winarni, E. D. (2021). Perilaku Prososial Masyarakat Terhadap Lanjut Usia Terlantar di Kelurahan Sindang Jaya Kecamatan Mandalajati Kota Bandung. Jurnal Ilmiah Rehabilitasi Sosial, 3(02), 92-103.

Mintarsih. (2015). Hubungan antara perilaku prososial dengan kesejahteraan psiko logis(psychological well-being) pada siswa kelas XI di SMK Muhammadi yah 2 Yogyakarta. Jurnal Bimbingan dan Konseling, 1-3.

Muzakkir, M. (2013). Hubungan Religiusitas Dengan Perilaku Prososial Mahasiswa Angkatan 2009/2010 Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan Uin Alauddin Makassar. Jurnal Diskursus Islam, 1(3), 366-380.

Nata, A. (2018). Psikologi Pendidikan Islam. Depok: Raja Grafindo Persada.

Peterson, L. (1983). Influence of age, task competence, and responsibility focus on children's altruism. Developmental Psychology, 19(1), 141148.

Post, S. G. (2005). Altruism, Happiness, and Health: It’s Good to be Good. International Journal of Behavioral Medicine, 12(2).

Reiss, H. (2017). The Science of Empathy. Journal of Patient Experience, 4(2), 74-77.

Subagia, I. N. (2021). Pendidikan Karakter: Pola, Peran, Implikasi dalam Pembinaan Remaja Hindu. Bali: Nilacakra.

Taylor, S.E., Peplau, L.A., & Sears, D.O. (2009). Psikologi Sosial; Edisi kedua belas. Jakarta: Kencana.

Umayah, A.N., Amarina A., & Whinda Y. (2017). Pengaruh Empati Emosional Terhadap Perilaku Prososial Yang Dimoderasi oleh Jenis Kelamin Pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi Sosial, 15(2), 72-83.

Wicaksono, M. L. H., & Susilawati, L. K. P. A. (2016). Hubungan Rasa Syukur dan Perilaku Prososial Terhadap Psychological Well-Being pada Remaja Akhir Anggota Islamic Medical Activist Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Jurnal Psikologi Udayana, 3(2), 196-208.

Zahn-Waxler, C., & Schoen, A. (2016). Empathy, prosocial behaviour and adjustment: Clinical aspects of surfeits and deficits in concern for others. Prosocial Behaviour, 42, 42-52.

Zai. A. S. (2022). Fenomena Perilaku Prososial pada Aktivis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM). Archetype, 4(2), 21-31.