Self Control pada Remaja Penyalahgunaan Lem: Studi Fenomenologis di Kota Makassar

Authors

  • Nely Sadiartsih Sahiru Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
  • Minarni Minarni Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
  • Andi Muhammad Aditya Fakultas Psikologi Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/jpk.v3i2.2302

Keywords:

Self Control, Penyalahgunaan Lem, Remaja

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika self control pada remaja penyalahgunaan lem di Kota Makassar. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Pengumpulan data menggunakan wawancara individual sebanyak 6 responden. Metode pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara studi dokumentasi dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa remaja penyalahgunaan lem secara umum termasuk dalam kategori kontrol diri yang rendah atau disebut under control yakni kecendrungan individu untuk melepaskan implusivitas dengan bebas tanpa ada pertimbangan yang matang. Rendahnya kontrol diri remaja disebabkan oleh lingkungan sosial, lingkungan pertemanan yang kurang kondusif, faktor ekonomi keluarga, juga rasa penasaran  yang tinggi sehingga menimbulkan ketergantungan. Dinamika kontrol diri penyalahgunaan lem pada remaja di Kota Makassar berbeda-beda namun secara umum melalui beberapa tahapan yakni informasi, pertimbangan, dan konsekuensi. Dampak dari penyalahgunaan lem yang dialami oleh responden diantaranya sesak nafas, sakit kepala, dan halusinasi. Secara umum lemahnya pertahanan diri pada remaja yang cenderung tidak mampu mengontrol dirinya dengan baik.

References

Ali, M & Asrori (2004). Psikologi Remaja: Pengembangan Peserta Didik. Jakarta: PT. Bumi Aksara

Ambara & Kusumiati (2021). Hubungan Antara Keharmonisan Keluarga Dengan Kenakalan Remaja Siswa SMK Nasional Mojosari. Journal JIBK UNDIKSHA. 12(2), 143-150

Baumeister, R.F., Smart, L., & Boden, J. M (1996). Relation Of TheateneEgoistm to Violence and Aggression: Thedark side of High Self –esteem. Psychological Review, 103, 5-33.

Borba, M (2001). Membangun Kecerdasan Moral. PT Gramedia Pradana: Jakarta.

Chomariah S, (2015). Perilaku Menghisap Lem Pada Anak Remaja (Studi Kasus Di Kota Pekanbaru). Jurnal FISIP. 2(2), 1-11

Cottrell-Boyce J. (2010). The Role Of Sol-vents In The Lives Of Kenyan Street Children: An Ethnographic Perspective. School of Oriental and African Studies, University of London

Ghufron, Nur & Risnawita, R. (2014). Teori-teori psikologi. Yogyakarta: ArRuzz Media

Gottfredson M.R. & Hirschi, T. (1990). A General Theory Of Crime. Standford. CA: University Press

Hidayah, R. N. (2020). Kontrol Diri Dan Konformitas Terhadap Kenakalan Remaja. Jurnal Ilmiah Psikologi. 8(4), 657-670. ISSN: 2477-2666

Hidayat, A.A.A. (2014). Metode Penelitian Kebidanan Dan Teknik Analisis Dan Teknik Analisis Data: Contoh Aplikas Studi Kasus (2nd ed). Jakarta: Salemba Medika

Hurlock, E.B. (1980). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga. PT Gelora Aksara Pratama

Hurlock, E.B. (1991) Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga

Hurlock, E.B. (1997) Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga

Rahayu. (2010). Penyalahgunaan Napza Dapat Menghancurkan Generasi Muda. Universitas sumatera utara.

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan Research And Development (R&D). Bandung : Alfabeta

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan Research And Development (R&D). Bandung : Alfabeta.

Thalib, S. B. (2010). Psikologi Pendidikan Berbasis Analisis Empiris Aplikatif. Ed1. Prada Media Groub: Jakarta

WHO (2014). https://www.who.int/health-topics/adolescent-health#tab=tab_1. Diakses pada 2 Desember 2021, pukul 23.58 WITA.

WHO (2014). https://www.who.int/westernpacific/news/q-a-detail/adolescent-health-and-development. Diakses pada 1 Desember 2021, pukul 23.00 WITA.

Woolfolk, A. (2004). Educational Psychology (9th ed). Boston: Pearson.

Downloads

Published

2023-12-29