Pengaruh Stres Kerja Terhadap Intensi Turnover pada PT. X Cabang Makassar

Rosminawati Rosminawati; Sri  Hayati; Nurhikmah Nurhikmah

doi:10.56326/jpk.v3i2.2527

Authors

Rosminawati Rosminawati Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
Sri Hayati Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
Nurhikmah Nurhikmah Fakultas Psikologi Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/jpk.v3i2.2527

Keywords:

Stres Kerja, Intensi Turnover, Karyawan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh stres kerja terhadap intensi turnover di PT. X Cabang Makassar. Analisis Data yang digunakan dalam Penelitian ini adalah uji validitas, uji reliabilitas, asumsi klasik, analisis regresi sederhana, uji koefisien determinasi dan uji hipotesis. Sampel yang digunakan sebanyak 52 orang yang tergabung semua lapisan pegawai pada PT. X cabang Makassar. Berdasarkan perhitungan, diperoleh t penelitian sebesar 1,477 < t tabel sebesar 2,008 dan nilai signifikan sebesar 0,146 < 0,05 sehingga Ha ditolak dan Ho diterima. Artinya hipotesis pertama “tidak terdapat pengaruh signifikan stres kerja terhadap intensi turnover” terbukti. Dapat dikatakan bahwa stres kerja tidak memiliki pengaruh terhadap turnver intention karyawan PT X Kota Makassar. Adanya stres kerja merupakan suatu hal yang umum terjadi dan dirasakan setiap karyawan maka hakikatnya stres kerja merupakan sebuah bagian dari konsekuensi dalam pekerjaan sehingga dengan adanya stres kerja tidak memiliki hubungan terhadap intensi turnover atau kondisi karyawan yang memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya.

References

Aura, N. (2021). Pengaruh Job Insecurity dan Kepuasan Kerja Terhadap Intensi Pindah Kerja pada Karyawan PT. Bank Sulselbar The Influence of Job Insecurity and Job Satisfaction on Turnover Intention of PT. Bank Sulselbar's Employees (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).

Dewi, L. N. (2015). Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek, Kepercayaan Dan Kepuasan Terhadap Loyalitas Pengguna Produk Advan Di Kota Semarang. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 1-17.

Greenberg & Baron. (2013). Behavior in organizations understanding and managing the human side of work, Prentice-Hall International, New Jersey.

Halimah, T. N., Fathoni, A., & Minarsih, M. M. (2016). Pengaruh Job Insecurity, Kepuasan Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Turnover Intention Pramuniaga Di Gelael Supermarket (Studi Kasus Pada Gelael Superindo Kota Semarang). Journal of Management, 2(2).

Hansel, H. (2017). Pengaruh Stres Kerja dan Lingkungan Kerja Terhadap Keinginan Untuk Pindah (Turnover Intention) Pada Karyawan PT Sefas Pelindotama.

Madiistriyatno, H. (2015). Pengaruh stres kerja, disiplin kerja dan kepuasan kerja terhadap intensi turnover. Jurnal Mix, (1), 54-69.

Mobley. (2011). Pergantian Karyawan: Sebab, Akibat dan Pengendaliannya. PT Pustaka Binaman Pressindo: Jakarta.

Tett, R. P., & Meyer, J. P. (1993). Job satisfaction, organizational commitment, turnover intention, and turnover: path analyses based on metaanalytic findings. Personnel psychology, 46(2), 259-293.

Ubaidillah, U. (2021). Meminimalisir Stres Kerja Dan Turnover Intention (Studi Kasus Pegawai Perbankan Kota Jambi). Eksis: Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis, 12(2), 248-252.

Saraswati, L. P. P. S. P. (2021). Peranan Perusahaan Penjaminan Dalam Mengatasipermasalahan Umkm Mengakses Kredit Di Sektor Perbankan (Setelah Berlakunya Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang PENJAMINAN). Jurnal Hukum & Pembangunan, 51(2), 512-522.

Wisantryo, & Madiistriyatno. (2015). Pengaruh Stres Kerja, Disiplin Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Intensi Turnover. Jurnal MIX, V(1), 54–69.