Gambaran Penerimaan Diri pada Anak yang Orang Tuanya Bercerai

Authors

  • Putri Novia Zei Li Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
  • Titin Florentina Purwasetiawatik Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
  • Andi Muhammad Aditya Fakultas Psikologi Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/jpk.v3i2.2563

Keywords:

Penerimaan Diri, Perceraian, Dewasa awal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerimaan diri pada anak yang orang tuanya bercerai. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif deskriptif. Responden yang terlibat dalam penelitian ini terdiri dari 400 anak yang orang tuanya bercerai. Pengambilan data dilakukan menggunakan blueprint Self-Acceptance Scale. Berdasarkan uji reliabilitas 0,665 sehingga dapat disimpulkan bahwa skala penerimaan diri dinyatakan reliabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran penerimaan diri pada anak yang orang tuanya bercerai diperoleh nilai kategorisasi sedang sebanyak 148 (37,0%) responden.

References

Alexander, Jeffery C. Dkk. (2004). Cultural Trauma and Collective Identity. London, England: University of California Press, Ltd.

Dariyo, A. (2007). Psikologi perkembangan anak usia tiga tahun pertama (psikologi Atitama). Refika Aditama.

Berger, E.M.(1952).hubungan di antara menyatakan penerimaan diri sendiri dan menyatakan penerimaan dari yang lain.Jurnal Abnormal dan sosial psikologi, 47(4),778-782.

Dewi, I. A. S., & Herdiyanto, Y. (2018). Dinamika penerimaan diri pada remaja broken home di bali. Jurnal Psikologi Udayana, 5(2), 434-443.

Estuti, W. T. (2013). Dampak Perceraian Orang Tua Terhadap Tingkat Kematangan Emosi Anak Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Pekuncen Banyumas. Skripsi. Jurusan Bimbingan Konseling. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Semarang.

Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program IBM SPSS 23. Edisi Kedelapan. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Husniyati, D. N. (2009). Pengaruh Konsep Diri terhadap Penerimaan Diri Anak Jalanan (street children) di rpsa kota semarang. Skripsi. Semarang: Jurusan Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang.

Nender, E. W. A., Widyawati, S., & Savitri, A. D. (2017). Penerimaan Diri pada Remaja Yang Orangtuanya Bercerai. Jurnal Psikologi Universitas Semarang, 10-18.

Nurasmi, R., Maulana, I., Inli, D. F., Fitri, Z. T., Sari, L. K., Sari, N. K., & Azis, A. P. (2018). Dukungan Sosial Komunitas Hamur Pada Remaja Broken Home. Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.

Resty, G. T. (2016). Pengaruh penerimaan diri terhadap harga diri remaja di panti asuhan yatim putri aisyayah yogyakarta. Jurnal Riset Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 5(1).

Ryff, C. D. (1996). The structure of psychologycal well being Revisited. Journal of Personality and social Psychology. 69, 719-727.

Saifuddin, A. (2017). Metode penelitian psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sari, dkk (2022). Hubungan Dukungan Sosial dengan Penerimaan diri pada remaja dengan orang tua bercerai. Media Husada Journal of Nursing Science, 3(1).

Sari, L. K. (2018). Penerimaan diri pada remaja korban perceraian orang tua. Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.

Downloads

Published

2023-12-29