Pengaruh Tipe Kepribadian HEXACO terhadap Risk-taking Behavior pada remaja di Kota Makassar

Alya Nadila Aswin

doi:10.56326/jpk.v5i1.5641

Authors

Alya Nadila Aswin Fakultas Psikologi Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/jpk.v5i1.5641

Keywords:

Risk-Taking Behavior, Kepribadian, HEXACO

Abstract

Perilaku risk-taking pada remaja menjadi perhatian penting, terutama di tengah meningkatnya tren perilaku berisiko di kalangan remaja di Kota Makassar. Penelitian ini didasari oleh tingginya kasus pelanggaran hukum yang melibatkan remaja, seperti balap liar, konsumsi alkohol, dan perjudian online, yang dilaporkan semakin meningkat. Faktor kepribadian diduga berperan dalam mendorong perilaku berisiko tersebut. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk mengetahui tipe kepribadian HEXACO mana yang dapat menjadi prediktor terhadap risk-taking behavior pada remaja di kota Makassar. Data dikumpulkan dengan skala DOSPERT-G dan skala HEXACO kemudian menggunakan teknik analisis linear berganda. Hasil penelitian ini menemukan bahwa tipe kepribadian HEXACO secara signifikan dapat menjadi prediktor terhada risk-taking behavior dan berkontribusi secara negatif ke masing-masing tipe kepribadian, diantaranya: Honesty-humility sebesar 18.1% (p = 0,000; p<0,05), Emotionality sebesar 25.9% (p = 0,000; p<0,05), Extraversion sebesar 28.5% (p = 0,000; p<0,05), Agreeableness sebesar 29.1% (p = 0,000; p<0,05), Conscientiousness sebesar 35.1% (p = 0,000; p<0,05), dan Opennes to Experience sebesar 31.6% (p = 0,000; p<0,05).

References

Ajisuksmo, C. R. (2021). Why Some Adolescents Engage in Risk-Taking Behavior. International Journal of Educational Psychology, 10(2), 143-171.

Ashton, M. C., & Lee, K. (2008). The HEXACO model of personality structure and the importance of the H factor. Social and Personality Psychology Compass, 2(5), 1952-1962.

Blais, A. R., & Weber, E. U. (2006). A domain-specific risk-taking (DOSPERT) scale for adult populations. Judgment and Decision making, 1(1), 33-47.

Bonino, S., Cattelino, E., & Ciairano, S. (2005). Risk-Taking Behavior and Risky Driving. Adolescents and Risk: Behavior, Functions, and Protective Factors, 99-141.

Erikson, E. H. (1950). Growth and crises of the" healthy personality.".

Fajar, M. A., & Lutfi, I. (2017). Pengaruh trait kepribadian (personality) dan dukungan sosial terhadap risk taking behavior pada pendaki gunung.

Feist, J., & Feist, G. J. (2008). Theories of Personality Seventh Edition (seventh ed). McGrawHill

Gordon, C.P. 1996. Adolescent decision making: A broadly based theory and its application to the prevention

Gullone, E., & Moore, S. (2000). Adolescent risk-taking and the five-factor model of personality. Journal of adolescence, 23(4), 393-407.

Horvath, P., & Zuckerman, M. (1993). Sensation seeking, risk appraisal, and risky behavior. Personality and individual differences, 14(1), 41-52.

Hurlock, Elizabeth B. (1980). Development Psychology (Alih Bahasa: Istiwidayanti & Soedjarwo). Jakarta: Erlangga.

Kurniawan, Y., & Sudrajat, A. (2017). Peran teman sebaya dalam pembentukan karakter siswa MTs (Madrasah Tsanawiyah). SOCIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 14(2).

Lee, K., & Ashton, M. C. (2004). Psychometric properties of the HEXACO personality inventory. Multivariate behavioral research, 39(2), 329-358.

Made, S. N., & Ketut, S. N. (2020). Penyimpanganan Perilaku Remaja Di Perkotaan. Kulturistik: Jurnal Bahasa dan Budaya, 4(2), 51-59.

Mantiri, V. V. (2014). Perilaku Menyimpang di Kalangan Remaja di Kelurahan Pondang, Kecamatan Amurang Timur Kabupaten Minahasa Selatan. Acta Diurna Komunikasi, 3(1).

Masnur, A. K., & Tresniasari, N. (2019). Pengukuran kepribadian dan modeling terhadap perilaku merokok remaja awal. TAZKIYA Journal of Psychology, 4(2).

Matahari, R. G., & Putra, Y. Y. (2019). Kontribusi Sensation Seeking Terhadap Risk Taking Behavior Pada Pebalap Liar Di Bukittinggi. Jurnal Riset Psikologi, 2019(2).

McGhee, R. L., Ehrler, D. J., Buckhalt, J. A., & Phillips, C. (2012). The relation between five-factor personality traits and risk-taking behavior in preadolescents. Psychology, 3(8), 558.

Ogden, T. H. (2004). The Analytic Third: Implications for Psychoanalytic Theory and Technique. The Psychoanalytic Quarterly, 73(1), 167–195. https://doi.org/10.1002/j.2167-4086.2004.tb00156.x

Permadi, D. A. (2023). Tipe kepribadian ekstraversi dan risk taking behavior remaja. PSYCOMEDIA: Jurnal Psikologi, 2(2), 67-73.

Pinto Pizarro de Freitas, C., Damásio, B. F., Tobo, P. R., Kamei, H. H., & Koller, S. H. (2016). Systematic Review about Personal Growth Initiative. Anales de Psicología, 32(3), 770. https://doi.org/10.6018/analesps.32.3.21910

Qoniah, S. (2019). Pengembangan Kecerdasan Spiritual Pada Peserta Didik Melalui Aktivitas Keagamaan. Ahsana Media: Jurnal Pemikiran, Pendidikan Dan Penelitian Ke-Islaman, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.31102/ahsana..5.1.2019.60-72

Rahmayanty, D., Triana, F. F., Ananta, G., & Andreani, R. (2023). Konformitas Teman Sebaya Terhadap Gaya Hidup Di Lingkungan Pertemanan. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 11(1), 212-220.

Reniers, R. L., Beavan, A., Keogan, L., Furneaux, A., Mayhew, S., & Wood, S. J. (2017). Is it all in the reward Peers influence risk taking behaviour in young adulthood. British Journal of Psychology, 108(2), 276-295.

Rolison, M. R., & Scherman, A. (2002). Factors influencing adolescents' decisions to engage in risk-taking behavior. Adolescence, 37(147), 585.

Santrock, J. W. (2003). Adolescence: Perkembangan Remaja (Edisi 7). Jakarta: Erlangga.

Saranya, T. S., & Nigesh, K. (2017). Risk taking behavior among adolescents: An exploratory study. The International Journal of Indian Psychology, 4(4), 70-77.

Sarwono, S. W. (2013). Psikologi Remaja. Jakarta: RajaGrafindo Persada

Shoemaker, D. J. (2017). Juvenile delinquency. Rowman & Littlefield.

Syifaâ, R. (2002). Dorongan mencari sensasi dan perilaku pengambilan resiko pada mahasiswa. Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 7(14), 53-69.

Tagela, U., & Irawan, S. (2020). Jenis-Jenis Kenakalan Remaja Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Di Desa Merak Rejo Kecamatan Bawen Kabupaten. Jurnal Bimbingan Dan Konseling Terapan, 4(01).

Turner, C., McClure, R., & Pirozzo, S. (2004). Injury and risk-taking behavior—a systematic review. Accident Analysis & Prevention, 36(1), 93-101.

Weber, E. U., Blais, A.-R., Betz, E. (2002). A Domain-specific risk-attitude scale: Measuring risk perceptions and risk behaviors. Journal of Behavioral Decision Making, 15, 263-290

Weigold, I. K., Weigold, A., Ling, S., & Jang, M. (2020). College as a Growth Opportunity: Assessing Personal Growth Initiative and Self-determination Theory. Journal of Happiness Studies, 0123456789. https://doi.org/10.1007/s10902-020-00312-x

World Health Organization. (2022, Mei 17). Adolescent mental health. World Health Organization. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/adolescent-mental-health

Yusuf, S. 2008. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Zohar, D., & Marshall, I. (2007). SQ - Kecerdasan Spiritual. Mizan Pustaka.