Emosi Negatif pada Mahasiswa Psikologi di Universitas X Makassar: Sebuah Studi Deskriptif

Anni Setiawati; Minarni Minarni; Sitti Syawaliah  Gismin

doi:10.56326/jpk.v5i1.5820

Authors

Anni Setiawati Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
Minarni Minarni Fakultas Psikologi Universitas Bosowa
Sitti Syawaliah Gismin Fakultas Psikologi Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/jpk.v5i1.5820

Keywords:

Emosi Negatif, Depresi, Cemas, Stres, Mahasiswa

Abstract

Tingkah laku seseorang sangat dipengaruhi oleh emosi yang muncul. Emosi dasar seseorang terdiri dari emosi positif dan emosi negatif. Emosi positif adalah perasaan yang diharapkan dan memberikan kenyamanan, sementara emosi negatif adalah perasaan yang tidak diharapkan menyebabkan ketidaknyamanan psikologis. Dampak dari emosi negatif yang signifikan dapat menghambat berbagai aspek hidup seseorang, termasuk fisik, mental, dan kognitif, yang berpengaruh pada fokus dan konsentrasiPenelitian ini bertujuan untuk mengatahui gambaran emosi negatif pada mahasiswa psikologi di Universitas X Makassar. Variabel dalam penelitian ini adalah emosi negatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 479 responden yang berada di Universitas X Makassar. Pengumpulan data dilakukan dengan dengan menggunakan skala Depression Anxiety Stress Scales (DASS-21) siap pakai oleh Hakim dan Aristawati (2023). Analisis data yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dan analaisis deksriptif dengan bantuan aplikasi JASP versi 0.16.3.0. Hasil analisis dalam penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat emosi negatif pada mahasiswa psikologi di Universitas X Makassar berada pada kategori tinggi, karena pada dimensi cemas dan stres berada pada ketegori tinggi dan depresi berada pada kategori sedang.

References

Ahrberg, K., Dresler, M., Niedermaier, S., Steiger, A., & Genzel, L. (2012). The interaction between sleep quality and academic performance. Journal of psychiatric research, 46(12), 1618-1622. https://doi.org/10.1016/j.jpsy chires.2012.09.008

Aloysius, S., & Salvia, N. (2021). Analisis Kesehatan Mental Mahasiswa Perguruan Tinggi X pada Awal Terjangkitnya Covid-19 di Indonesia. Jurnal Citizenship Virtues, 1(2), 83-97. https://doi.org/10.37640/jcv.v1i2. 962.

Anggraini, S., Hitipeuw, I., & Mappiare, A. (2019). Keefektifan Teknik Expressive Writting untuk Mereduksi Emosi Negatif Siswa SMA (Doctoral dissertation, State University of Malang).

Attiya, M., A Al-Kamil, E., & Sharif, S. (2007). Stress and coping strategies among medical students in Basrah. The Medical journal of Basrah university, 25(2), 27-32.

Azwar, S. (2017). Metode Penelitian Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Dharma, A. S. (2019). Gambaran depresi pada mahasiswa universitas X di Jakarta. Provitae:

Jurnal Psikologi Pendidikan, 12(2), 61-80.

Essel, G., & Owusu, P. (2017). Causes of students’ stress, its effects on their academic success, and stress management by students. Journal of Musculoskeletal Pain, 2(2), 82.

Fahrianti, F., & Nurmina, N. (2021). Perbedaan kecemasan mahasiswa baru ditinjau dari jenis kelamin pada masa 7stresn7 covid-19. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 1297-1302.

Fried, E. I., & Nesse, R. M. (2014). The impact of individual depressive symptoms on

impairment of psychosocial functioning. PloS one, 9(2), e90311. Https://doi.org/10.1371/journal.pone.0090311

Goleman, D. (2000). Emotional intelligence (terjemahan). Jakata: PT Gramedia Pustaka Utama. Hakim, G. R. U., Tantiani, F. F., & Shanti, P. (2017). Efektifitas pelatihan manajemen 7 stres pada mahasiswa. Jurnal Sains Psikologi, 6(2), 75-79.

Herlambang, D. W. (2022). Tingkat Kecemasan Dan Stres Akademik Mahasiswa Penjaskesrek Angkatan 17 Universitas Islam Riau Dalam Penyusunan Skripsi Di Masa Pandemi Covid 19 (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).

Jarnawi, J. (2020). Mengelola Cemas Di Tengah Pandemik Corona. At-Taujih: Bimbingan Dan Konseling Islam, 3(1), 60-73.

Lovibond, P. F., & Lovibond, S. H. (1995). The Structure of Negative Emotional States: Comparison of The Depression Anxiety Stress Scales (DASS) with The Beck Depression and Anxiety Inventories. Behaviour Research and Therapy, (33), 335-343. https://doi.org/10.1016/0005-7967(94)00075-U.

Manampiring, Henry. 2019. Filosofi Teras. Jakarta: PT.Kompas Media Nusantara

Martsari, O. D., & Ediati, A. (2020). Harapan orangtua dan depresi pada mahasiswa program studi S1 kedokteran umum. Jurnal Empati, 7(3), 835-842. https://doi.org/10.14710/empati.2018.21835

Nesse, R. M., & Ellsworth, P. C. (2009). Evolution, emotions, and emotional disorders. American Psychologist, 64(2), 129.

Nurchayati, N., Syafiq, M., Khoirunnisa, R. N., & Darmawanti, I. (2021). Strategi Coping Mahasiswa dalam Menghadapi Perubahan Sistem Perkuliahan di Masa Pandemi COVID- 19.

Nuroniah, P., Nisa, G. O. K., Mashudi, E. A., & Nadhirah, N. A. (2022). Dinamika Emosi Akademik Pada Mahasiswa Baru. JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia), 7(2), 74-82. http://dx.doi.org/10.26737/ jbki.v7i2.2814

Rasmun. (2004). Stres, Koping dan Adaptasi. Jakarta: Sagung Seto

Santrock, J. W. (2003). Adolescence: Perkembangan Remaja. Erlangga. Jakarta.

Sarafino, E. P., & Smith, T. W. (2014). Health psychology: Biopsychosocial interactions. John Wiley & Sons.

Shankar, N. L., & Park, C. L. (2016). Effects of stress on students’ physical and mental health and academic success. International Journal of School & Educational Psychology, 4(1), 5-9. https://doi.org/10.1080/21683603.2016 .1130532

Wade, C., Tavris, C., & Garry, M. (2014). Psychology (Edisi 11, Jilid 2). Jakarta: Erlangga.

World Health Organization. (2018). National Suicide Prevention Strategies: Progress, Exampless And Indicators. World Health Organization.