Deskriptif Kesejahteraan Psikologis pada Mahasiswa Tingkat Akhir
DOI:
https://doi.org/10.56326/jpk.v5i1.5835Keywords:
Kesejahteraan Psikologi, Mahasiswa Tingkat Akhir, PembelajaranAbstract
Kesejahteraan mental merupakan suatu fondasi yang penting dalam keberhasilan mahasiswa tingkat akhir mengalami , yang dimana sangat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan hingga pencapaian akademiknya. Namun pada kenyataaanya banyak mahasiswa Tingkat akhir yang mengalami stress akademik hingga berpengaruh pada keterlibatannya dalam aktivitas negatif yang tentunya sangat berdampak pada akademik maupun mentalnya. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan Kesejahteraan psikologis yang terjadi pada mahasiswa tingkat akhir di kota makassar berdasarkan jenis kelamin, usia, domisili, fakultas, dan jenis kampus. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan sampel yaitu Mahasiswa tingkat akhir di kota Makassar berjumlah 303 mahasiswa, penelitian ini menggunakan alat pengumpulan data berupa kuesioner berjenis skala Likert.Dan mennggunakan alat ukur Psychological Well-Being yang telah diadaptasikan oleh Nurfadillah (2021) Hasil penelitian ini menemukan Psychological Well-Being pada mahasiswa Tingkat akhir di kota Makassar masuk dalam kategori sedang sebanyak 81 responden (40%). Dimana pada penelitian ini didominasikan oleh subjek yang berjenis kelamin perempuan berjumlah 203 responden dengan presentase 66,3%, kemudian pada demografi usia 22 tahun berjumlah 112 responden dengan presentase 36,6%, pada demografi semester didominasikan oleh fakultas psikologi sebanyak 82 responden 26,8%, selanjutnya pada demografi universitas didominasikan oleh universitas swasta dengan total responden 167 presentase 55,1%, dan pada demografi domisili didominasikan di kota Makassar sebanyak 234 responden dengan presentase 76,5%.
References
Aulia, S., & Panjaitan, R. U. (2019). Kesejahteraan Psikologis dan Tingkat Stres Pada Mahasiswa Tingkat Akhir. Jurnal Keperawatan Jiwa.
Chao, R. (2012). Managing Perceived Stress Among College Students: The Roles of Social Support and Dysfunctional Coping. Journal Of College Counseling, 15(1), 5-21. doi:10.1002/j.21611882.2012.00002.
Ellison, C. G. (1991). Religious Involvement and Subjective Well-Being. Journal of Health and Social Behavior, 80-99.
Gove, W. R. (1972). The relationship between sex roles, marital status, and mental illness. Social Forces, 51(1), 34-44.
Hulukati, W., & Djibran, M. R. (2018). Analisis tugas perkembangan mahasiswa fakultas ilmu pendidikan universitas negeri gorontalo. Jurnal bikotetik (bimbingan dan konseling: teori dan praktik), 2(1), 73-80.
Huppert, F. A. (2009). Psychological Well-Being: Evidence Regarding its Causes and Consequences. Journal Complication International Association of Applied Psychology: Health Well-Being, 1(2).
Prabowo, A. (2016). Kesejahteraan Psikologis Remaja di Sekolah. IlmiahPsikologi Terapan , 246-260.
Rahayu T P. (2016). Determinan kebahagiaan di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 19(1), 149-170
Ramadhani, T., Djunaedi, & Sismiati, A. (2016). Kesejahteraan psikologis (psychological well-being) siswa yang orang tuanya bercerai (Studi deskriptif yang dilakukan pada siswa di SMK negeri 26 pembangunan Jakarta).
Roslan, S., Ahmad, N., Nabilla, N., & Ghiami, Z. (2017). Psychological wellbeing among postgraduate students. Acta Medica Bulgarica, 44(1). https://doi.org/10.1515/amb-2017-0006
Ryff, C. D. (1989). Happiness Is Everything, or Is It? Exploration on the Meaning of Psychological Well-Being. Personality and Social Psychology , 10691081.
Ryff, C. D., & Keyes, C. L. M. (1995). The Structure of Psychological Well-Being Revisited. Journal of Personality and Social Psychology, 69(4).
Ryff, C. & Singer, B. 1998. The Contours of Positif HumanHealth. Psychology inquiry9.
Ryff, C. D. (2013). Psychological well-being revisited: Advances in the sciene and practice of eudaimonia. Psychotherapy and Psychosomatics, 83 (1).
Salami, S. (2011). Personality and Psychological Well-being of Adolescents: The Moderating Role of Emotional Intelligence. Social Behavior and Personality An International Journal, 39. DOI: 10.2224/sbp.2011.39.6.785
Synder, C. R., & Lopez, S. J. (2002). Handbook of Positive Psychology. New York: Oxford University Press.
Tanujaya, T. (2014). Hubungan Kepuasan Kerja Dengan Kesejahteraan Psikologis (Psychological Well Being) Pada Karyawan Cleaner (Studi Pada Karyawan Cleaner Yang Menerima Gaji Tidak Sesuai Standar Ump Di Pt. Sinergi Integra Services, Jakarta). Jurnal Psikologi , 67 - 79.
Turashvili, T., & Japaridze, M. (2012). Psychological well-being and its relation to academic performance of students in georgian context. Problems of Education in the 21st Century. http://www.scientiasocialis.lt/pec/files/pdf/vol49/73 80.Turashvili_Vol.49.pdf
Ulfah. (2023). Pengaruh Kesehatan Mental Terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa Tingkat Akhir. Universitas Islam Nusantara.muta
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Anindya Salsabila, Minarni Minarni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.








