Penambahan Labu Kuning Cucurbita moschata Terhadap Brownies Panggang

Authors

  • Aishwara Megha Dewi Pogram Studi Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Bosowa
  • Abdul Halik Pogram Studi Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Bosowa
  • Fatmawati Fatmawati Pogram Studi Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/pallangga.v1i2.2887

Keywords:

Brownies, Panggang, Labu Kuning

Abstract

Baked brownies are baked goods that are square, flat. Yellow pumpkin has the advantage of being used as a processed cake as an effort for business opportunities, one of which is yellow pumpkin baked brownies, that is, it contains many nutrients, contains little fat, contains inulin and high dietary fiber, has a distinctive aroma and taste. This study aims to determine the effect of yellow pumpkin concentration (Cucurbita moschata) on water content, sugar content and organoleptic test of baked brownies. The method used in this study was using a complete randomized design (RAL) of four treatments and three data repeats with the addition of yellow pumpkin (Cucurbita moschata) as much as 0%, 20%, 40% and 60%. Based on the results of research on baked brownies with the addition of yellow pumpkin (Cucurbita Moschata) it was concluded that the addition of yellow pumpkin had a very real effect on water content, sugar content, color, aroma, texture and taste. The best treatment results were obtained in the treatment (addition of yellow pumpkin 40%) in terms moisture content 23.78%, sugar content 12.21%, color 3.96 (like), aroma 4.36 (like), texture 3.84 (like) and taste 4.36 (like)

Brownies panggang merupakan sebuah makanan yang dipanggang berbentuk persegi, datar. Labu kuning memiliki keunggulan untuk dijadikan olahan kue sebagai upaya peluang usaha, salah satunya brownies panggang labu kuning yaitu, mengandung banyak nutrisi, mengandung sedikit lemak, mengandung inulin, dan serat pangan yang tinggi, mempunyai aroma dan cita rasa yang khas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi labu kuning (Cucurbita moschata) terhadap kadar air, kadar gula serta uji organoleptik brownies panggang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yaitu empat perlakuan dan tiga kali ulangan data dengan penambahan labu kuning (Cucurbita moschata) sebanyak 0%, 20%, 40%, dan 60%. Berdasarkan hasil penelitian brownies panggang dengan penambahan labu kuning (Cucurbita Moschata) disimpulkan bahwa penambahan labu kuning berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air, kadar gula, warna, aroma, tekstur, dan rasa. Hasil penelitian terbaik diperoleh pada perlakuan (penambahan labu kuning 40%) ditinjau dari kadar air 23,78%, kadar gula 12,21%, warna 3,96 (suka), aroma 4,36 (suka), tekstur 3,84 (suka), dan rasa 4,36 (suka).

References

Abriana, A. (2018). Analisis Pangan Teori dan Metode. CV Sah Media. Makassar.

AOAC. (2005). Official Methods of Analysis. Association of Official Analytical Chemists. Benjamin Franklin Station, Washington.

Atia, F., Nela, E. & Nanda, T. (2019). Sifat Kimia dan Sensori Brownies Berbahan Baku Tepung Mocaf, Jagung dan Kedelai Hitam. Jurnal Teknologi Pangan, 2(2): 24–34.

Ayustaningwarno, F. (2014). Teknologi Pangan Teori Praktis dan Aplikasi. Graha Ilmu, Yogyakarta.

Krissetiana, H. (2013). Bahan Produk Bakery. Graha Ilmu, Yogyakarta.

Igfhar A. (2012). Pengaruh Penambahan Tepung Labu Kuning dan Tepung Terigu Terhadap Pembuatan Biskuit. Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Hasanuddin, Makassar.

Ismayani. (2007). Brownies Kukus dan Panggang Favorit. Jakarta : Gramedia Pustaka.

Lestario, L N., Malithasari, P., Hastuti, S.P. (2015). Pengaruh Penambahan Berbagai Konsentrasi Tepung Labu Kuning (Cucurbita moschata Durch) Sebagai Bahan Fortifikasi Roti Tawar. Prodi Kimia, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Kristen Satya Wacana, Jawa Tengah.

Prabantini, D. (2013). Makanan dengan Kekuatan Dahsyat Menangkal Kanker. Rapha Publishing. Jogyakarta

Setyaningsih, D., Apriyantono, A., Sari, M.P. (2010). Analisis Sensori untuk Industri Pangan dan Argo. Bogor: IPB Press.

Solihin. (2015). Pengaruh Lama Penyimpanan Terhadap Kadar Air Kualitas Fisik dan Sebaran Jamur Wafer Limbah Sayuran dan Umbi- Umbian. Universitas Lampung.

Yani, S., Wahyono, A., Yudiastuti, S.O.N., & Mahros, Q.A. (2020). Pengaruh Substitusi Tepung Labu Kuning (Cucurbita moschata L.) terhadap Nilai Gizi Brownies Kukus Labu Kuning. Politeknik Negeri Jember.

Usmiati, S., D. Setyaningsih., E.Y. Purwani., S. Yuliani, & Maria, O.G. (2005). Karakteristik Serbuk Labu Kuning (Cucurbita moschata). Jurnal Teknologi Dan Industri Pangan, 16(2):157-167.

Utami, P. (2008). Buku Pintar Tanaman Obat. PT Agromedia Pustaka. Jakarta.

Yuliani, S., E.Y. Purwani, S. Usmiati., & Setiyanto, H. (2004). Penelitian Pengembangan Teknologi Pengolahan Pangan Berbasis Sagu, Sukun, dan Labu Kuning. Kegiatan Penelitian Pengembangan Teknologi Pengolahan Berbasis Labu Kuning (Laporan Akhir). Jakarta: Balai Besar Litbang Pascapanen Pertanian, Badan Litbang Pertanian, Departemen Pertanian.

Downloads

Published

2023-07-30