SINKRONISASI RENCANA UMUM TATA RUANG WILAYAH PERTAHANAN DENGAN PETA ZONA RUANG RAWAN BENCANA DI KOTA PALU, SIGI, DAN DONGGALA

Authors

  • Yusuf Ali Universitas Pertahanan Republik Indonesia
  • Aris Sarjito Universitas Pertahanan Republik Indonesia
  • Susanto Susanto Universitas Pertahanan Republik Indonesia
  • Lukman Setiawan Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/eco.v21i1.694

Keywords:

Bencana ALam, Gempa, Liquifaksi, Tsunami, Rencana Tata Ruang Wilayah Pertahanan, Zona Ruang Rawan Bencana

Abstract

Bencana alam merupakan salah satu ancaman nyata bagi pertahanan dan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia, sehingga perlu dipertimbangkan dalam segala aspek pembangunan fasilitas pertahanan negara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang sinkronisasi rencana umum tata ruang wilayah pertahanan dengan peta zona ruang rawan bencana di Kota Palu, Sigi, Donggala dalam rangka mendukung pertahanan dan keamanan negara. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilakukan melalui kegiatan observasi langsung dan wawancara terhadap beberapa narasumber terkait, serta studi pustaka terhadap dokumen pendukung yang relevan dengan fokus penelitian. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan model analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh hasil bahwa Peta Zona Ruang Rawan Bencana untuk wilayah Kota Palu dan sekitarnya telah di buat untuk di pedomani dalam pembangunan di wilayah tersebut. Pada peta tersebut, fasilitas militer termasuk dalam kelas resiko sangat tinggi, sehingga dalam pembuatan rencana tata ruang wilayah pertahanan di wilayah Palu, Sigi, dan Donggala, baik itu perbaikan fasilitas/pangkalan militer yang mengalami kerusakan akibat bencana gempa dan tsunami, maupun pembangunan fasilitas/pangkalan militer yang baru, harus didasarkan pada Peta Zona Ruang Rawan Bencana. Hal ini perlu dilaksanakan sebagai upaya sinkronisasi antara Peta Zona Ruang Rawan Bencana dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Pertahanan di wilayah Palu, Sigi, dan Donggala agar kejadian kerusakan terhadap fasilitas militer strategis, seperti dermaga kapal selam dan kapal perang di Lanal Palu, akibat bencana gempa bumi dan tsunami tidak terulang kembali di masa depan. Peneliti merekomendasikan kepada pemerintah dan instansi terkait agar senantiasa meningkatkan sinergitas antara TNI dan pemerintah daerah, serta organisasi lainnya dalam proses penanggulangan bencana dan pembangunan kembali fasilitas yang rusak akibat bencana. Proses perencanaan dan pembangunan fasilitas/pangkalan militer tersebut juga harus di sinkronkan dengan peta ruang rawan bencana, sehingga dapat mencegah terganggunya kesiapan Alutsista dalam rangka Pertahanan Negara di masa depan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia No. 3 tahun 2002 tentang Pertahanan Negara.

________. Undang-Undang Republik Indonesia No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang.

Ali, Yusuf, et al. (2019). Buku Bahan Ajar Manajemen Logistik dan Pengadaan Peralatan Pertahanan. Bogor, Unhan Press.

Creswell, John W. (2010). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran. Edisi Keempat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

David, Fred R. (2011). Strategic Management. Buku 1. Edisi 12. Jakarta.

Miles, Matthew B.; A. Michael Huberman; dan J. Saldaña. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook. Edition 3. United States of America: SAGE Publications Inc.

NTHMP. (2001). Assessment of the National Tsunami Hazard Mitigation Program. USA.

Pusat Studi Gempa Nasional. (2018). Kajian Gempa Palu Provinsi Sulawesi Tengah 28 September 2018 (M7.4). Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Kementerian PUPR.

Supriyatno, Makmur dan Yusuf Ali. (2018). Pengantar Manajemen Pertahanan. Bogor: Universitas Pertahanan Press.

Suwandiyanto. (2010). Manajemen Strategi dan Kebijakan Perusahaan. Bandung: Alfabeta.

Artikel Jurnal:

Bellier, Olovier, et. al. (2001). High slip rate for a low seismicity along the Palu-Koro active fault in central Sulawesi (Indonesia). Terra Nova, 13, 463-470.

Edyanto, CB Herman. (2011). Analisa Kebijakan Penataan Ruang Untuk Kawasan Rawan Tsunami Di Wilayah Pesisir. Jurnal Teknik Lingkungan. 12 (3), 309-318.

Minasny, et. Al. (2020). Global soil science research collaboration in the 21st century: Time to end helicopter research. Geoderma. Elsevier.

Harbitz, Carl B., et al. (2006). Mechanisms of tsunami generation by submarine landslides: a short review. Norwegian Journal of Geology/Norsk Geologisk Forening. 86 (3),

Ihsan, Fadhilatul dan Qodarian Pramukanto. (2017). Perencanaan Lanskap Kota Pariaman Provinsi Sumatera Barat Berbasis Mitigasi Tsunami. Jurnal Lanskap Indonesia. 9 (1), 1-12.

Website:

Badan Geologi Kementerian ESDM. (2018). Peta Zona Rawan Bencana Palu dan Sekitarnya diakses dalam https://www.humanitarianresponse.info/en/operations/indonesia/infographic/peta-zona-rawan-bencana palu- dan-sekitarnya pada tanggal 2019.

Build Change. (2019). Central Sulawesi Earthquake and Tsunami Reconnaissance Report. Diakses dalam https://buildchange.org/app /uploads/2019/04/2019-02-04-Central-Sulawesi-Earthquake-and-Tsunami-Reconnaissance-Report_External_ reduced.pdf pada tanggal 2019

Data Informasi Bencana Indonesia (DIBI). (2019). Diakses dalam https://bnpb.cloud/ pada tanggal 2019.

DetikNews. (2018). Kondisi Pangkalan Angkatan Laut Palu Rusak Parah Usai Tsunami. Diakses dalam https://news.detik.com/berita/d-4236072/kondisi-pangkalan-angkatan-laut-palu-rusak-parah-usai-tsunami pada tanggal 2019.

Kaili Post. (2020). Terbukti BMKG Tak Setuju Peta Zona Rawan Bencana. Diakses dalam https://kailipost.com /2020/01/terbukti-bmkg-tak-setuju-peta-zona-rawan-bencana.html pada tanggal 2020.

Kompas. Peta Bencana Palu Abaikan Survei BMKG. Diakses dalam https://kompas.id/baca/humaniora/2020/01/27/peta-bencana-palu-abaikan-survei-bmkg pada tanggal 2020.

Malik, Yakub. (2009). Penentuan Tipologi Kawasan Rawan Gempabumi Untuk Mitigasi Bencana Di Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung. Diakses dalam https://ejournal.upi.edu/index.php/gea/article/download/1665/1124 pada tanggal 2019.

Downloads

Published

2021-04-30