Pengembangan Objek Wisata Pantai Dalam Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Banggai Laut
DOI:
https://doi.org/10.56326/jebd.v2i2.2870Keywords:
Pengembangan Objek Wisata Pantai, Pendapatan Asli DaerahAbstract
Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui dan mendeskripsikan strategi pengembangan objek wisata pantai di Kabupaten Banggai laut dan mendeskripsikan kontribusi objek wisata pantai dalam meningkatkan PAD Kabupaten Banggai Laut. Pada dasarnya tipe penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu sebuah penelitian yang berusaha memberikan gambaran mengenai objek yang diteliti yang bertujuan membuat deskriptif atau gambaran secara sistematis dan aktual mengenai fakta-fakta yang ada. Pemilihan informan dilakukan dengan cara purposive sampling yaitu; penarikan informan yang dilakukan secara sengaja dengan kriteria tertentu. Adapun subyek penelitian ini berjumlah 5 orang Yaitu orang atau pelaku yang benar-benar tahu dan menguasai masalah, serta terlibat langsung dengan masalah penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Strategi pengembangan pariwisata di Kabupaten Banggai Laut adalah sebagai berikut: a. Melakukan koordinasi dengan pelaku usaha pariwisata. b. Melakukan pengembangan destinasi pariwisata. c. Melakukan pemasaran pariwisata. d. Melakukan kerjasama dengan lembaga kepariwisataan. 2) Kontribusi pariwisata dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Banggai Laut melalui beberapa pos, yaitu: a. Pajak hotel. b. Pajak restoran. c. Pajak hiburan. d. Retribusi tempat khusus parkir.
This study aims to determine and describe the strategy for developing beach tourism objects in Banggai Laut Regency and describe the contribution of beach tourism objects in increasing PAD in Banggai Laut Regency. Basically the type of research used is descriptive, namely a study that seeks to provide an overview of the object under study which aims to make a descriptive or systematic and actual description of the facts. The selection of informants was carried out employing purposive sampling namely; withdrawal of informants that is done deliberately with certain criteria. The subjects of this study amounted to 5 people, namely people or actors who know and master the problem, and are directly involved with the research problem. Data collection techniques in this study used observation, interviews, and documentation. The results of the research show that 1) The tourism development strategy in Banggai Laut Regency is as follows: a. Coordinate with tourism business actors. b. Developing tourism destinations. c. Doing tourism marketing. d. Collaborating with tourism agencies. 2) The contribution of tourism in increasing local revenue (PAD) of Banggai Laut Regency through several posts, namely: a. Hotel tax. b. Restaurant tax. c. Entertainment tax. d. Parking fees for special places.
References
Ade, I. (2021). Strategi Pengembangan Objek Wisata Dalam Upaya Meningkatkan Kunjungan Wisatawan (Studi Pada Objek Wisata Mantar). Universitas_Muhammadiyah_Mataram.
Babo, J. P. (2016). Peranan Dinas Pariwisata Dan Ekoknomi Kreatif Dalam Mengelola Wisata Pantai Kabupaten Banggai Laut. Jurnal Eksekutif, 1(7).
Bahiyah, C., Riyanto, W. H., & Sudarti, S. (2018). Strategi Pengembangan Potensi Pariwisata Di Pantai Duta Kabupaten Probolinggo. Jurnal Ilmu Ekonomi, 2(1), 95–103.
Dartiningsih, B. E. (2021). Komunikasi Pariwisata: Tinjauan Praktik Pariwisata Syariah Di Madura. Penerbit Adab.
Halimu, M. M. (2022). Strategi Pengembangan Pariwisata Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (Pad) Di Kabupaten Banggai Laut. Universitas Islam Malang.
Kurniawan, B. T. (2019). Dampak Sosial Ekonomi Masyarakat Akibat Pengembangan Lingkar Wilis Di Kabupaten Tulungagung. Jurnal Agribis, 5(1), 55–85.
Mappa, Y. (2022). Studi Pengembangan Objek Wisata Danau (Studi Kasus: Danau Tendetung Di Kabupaten Banggai Kepulauan). Universitas Bosowa.
Mekarisce, A. A. (2020). Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data Pada Penelitian Kualitatif Di Bidang Kesehatan Masyarakat. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat , 12, 145-151.
Nafi’ah A’mada, Nafi’ah A’mada (2019) Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (Pad) Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Tahun 2011-2016 (Studi Kasus Pada Pemerintah Kota Malang). Bachelor Thesis, Universitas Islam Majapahit Mojokerto.
Nasir, M. S. (2019). Analisis Sumber-Sumber Pendapatan Asli Daerah Setelah Satu Dekadeotonomi Daerah. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 2(1), 30–45.
Prasetya, M. N. (2018). Membangun Kembali Budaya Maritim Indonesia: Melalui Romantisme Negara (Pemerintah) Dan Civil Society. Jurnal PIR: Power In International Relations, 1(2), 176–187.
Sa’idah, A. N. (2017). Analisis Strategi Pengembangan Pariwisata Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bandar Lampung (Studi Pada Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung). UIN Raden Intan Lampung.
Setya Nugraha, A. (2017). Aktivitas Komunikasi Organisasi Oleh Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Magetan Dalam Pengelolaan Obyek Wisata Telaga Sarangan Kabupaten Magetan. Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Sunarso, H. S., & SH, M. H. (2023). Hukum Pemerintahan Daerah Di Indonesia. Sinar Grafika.
Thalib, M. A. (2022, Mei). Pelatihan Desain Riset Akuntansi Budaya Menggunakan Metode Kualitatif. Komunaljurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 7-14.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Siti Fazryanti Rahmad, Haeruddin Saleh, Thamrin Abduh
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.