Performan dan Income Overfeed Cost (IOFC) Ayam Broiler Dengan Intake Tepung Cacing Tanah (Lumbricus Rubellus) Se-bagai Additif Dalam Pakan Basal Ayam Broiler
DOI:
https://doi.org/10.56326/jitpu.v1i1.1087Keywords:
Ayam Broiler, Tepung Cacing Tanah, Performans, Income Over Feed CostAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari penggunaan tepung cacing tanah (TCT) (Lumbricus rubellus) sebagai additive dalam pakan terhadap performans (pertambahan berat badan (PBB), konsumsi, konversi pakan, persentase karkas, dan persentase lemak abdominal) dan income over feed cost (IOFC) ayam broiler. Materi yang digunakan pada penelitian ini adalah ayam Broiler umur 1 hari (DOC/Day Old Chicken) strain Cobb 500 sebanyak 80 ekor dan dipelhara selama 30 hari. Perlakuan pakan yang diberikan pada penelitian ini antara lain P0 : tanpa additive TCT; P1 : additive 0,5% TCT; P2 : additive 1% TCT; P3 : additive 1,5% TCT; P4 : additive 2% TCT. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola searah dengan 5 (lima) perlakuan 4 (empat) kali ulangan, dimana setiap ulangan berisi 4 (empat) ekor ayam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intake TCT dalam pakan basal tidak memperlihatlan perbedaan yang nyata (p > 0,05) terhadap performan dan peningkatan IOFC ayam broiler pada penelitian ini.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Terpadu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.