PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

Authors

  • Hasyim Mangundjungi Perpustakaan Universitas Hasanuddin
  • Imran Ismail Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Program Pascasarjana, Universitas Bosowa
  • Udin B. Sore Program Studi Ilmu Administrasi Negara Program Pascasarjana Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/jpan.v4i1.1175

Keywords:

Perpustakaan, Sumber Daya Manusia, E-Library

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Perpustakaan Universitas Hasanuddin yang dilaksanakan pada bulan Februari-Maret 2021. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi kepustakaan. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui sistem pengembangan SDM kepustakawanan terhadap pelayanan di Universitas Hasanuddin; dan 2) Untuk mengetahui hambatan yang dialami dalam pengembangan pustakawan di perpustakaan Universitas Hasanuddin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Sistem pengembangan kepustakawanan di perpustakaan Universitas Hasanuddin dilakukan melalui berbagai macam kegiatan. Untuk mengembangkan SDM pustakawanan melalui pendidikan dan pelatihan (diklat) dilakukan dengan berbagai bentuk kegiatan, seperti seminar, webinar, workshop atau sharing knowledge (diskusi kecil), uji kompetensi, dan sertifikasi. Sementara itu kegiatan non diklat dilakukan dalam bentuk rotasi pegawai di lingkungan perpustakaan. Untuk tugas belajar belum dilakukan secara langsung melalui inisiatif kelembagaan perpustakaan, karena itu selama ini dilakukan secara mandiri. Untuk promosi jabatan belum dilakukan sesuai dengan yang diatur didalam Menpan RB Nomor 9 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya. (2) Hambatan dalam pengembangan SDM kepustakawanan di perpustakaan Universitas Hasanuddin secara internal berkaitan dengan sikap dan etos kerja para pustakawan yang cenderung abai dan tidak peduli dalam upaya mengembangakan keterampilan yang dimilikinya. Sementara berkaitan dengan hambatan secara eksternal dimana masih banyak pustakawan yang ada di perpustakaan Universitas Hasanuddin yang tidak dapat mengoperasikan layanan secara elektronik berbasis digitalisasi.

This research was conducted at the Hasanuddin University Library which was held in February-March 2021. The approach in this study used descriptive qualitative. Data collection techniques through observation, in-depth interviews, and literature study. The aims of this research are: (1) To find out the librarian HR development system for services at Hasanuddin University; and 2) To find out the obstacles experienced in the development of librarians at the Hasanuddin University library. The results of the research show that: (1) The librarianship development system in the Hasanuddin University library is carried out through various activities. To develop human resources for librarians through education and training, various activities are carried out, such as seminars, webinars, workshops or knowledge sharing (small discussions), competency tests, and certifications. Meanwhile, non-training activities are carried out in the form of employee rotation in the library environment. The learning task has not been carried out directly through the library institutional initiative, because so far it has been carried out independently. The promotion of positions has not been carried out in accordance with the provisions of the Minister of Administrative and Bureaucratic Reform Number 9 of 2014 concerning the Functional Positions of Librarians and their Credit Scores. (2) Barriers to the development of human resources for librarianship at the Hasanuddin University library are internally related to the attitudes and work ethic of librarians who tend to be ignorant and do not care about developing their skills. Meanwhile, it is related to external obstacles where there are still many librarians in the Hasanuddin University library who cannot operate digitalization-based electronic services.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anwar Prabu Mangkunegara. 2003. Perencanaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung. Refika Aditama.

Depdikbud. 2004. Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi. Jakarta. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Hadari Nawawi. 2012. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta. Universitas Gajah Mada.

Miftah Thoha. 2005. Kepemimpinan Dalam Manajemen. Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada.

Nugrahani. 2012. Pengaruh Ukuran Perusahaan, Likuiditas, Profitibiitas, dan Risiko Bisnis Terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Farmasi. Jakarta. Graha Media.

Soekidjo Notoatmodjo. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta. PT. Rineka Cipta.

Sulistyo-Basuki. 2006. Metode Penelitian. Jakarta. Wedatama.

Susilo Martoyo. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta. Penerbit BPFE.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Undang-Undang nomor 43 tahun 2007 tentang Tujuan Perpustakaan

Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.

Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Jabatan Pegawai Negeri Sipil.

Downloads

Published

2021-12-24

How to Cite

Mangundjungi, H., Ismail, I., & Sore, U. B. (2021). PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS HASANUDDIN. Jurnal Paradigma Administrasi Negara, 4(1), 28–35. https://doi.org/10.35965/jpan.v4i1.1175