Pengaruh Nilai-Nilai Kejujuran dan Kedisiplinan dalam Pembelajaran Terhadap Perilaku Belajar Fisika Peserta Didik Kelas 10 SMA Negeri 9 Makassar
DOI:
https://doi.org/10.35965/eco.v24i1.4278Keywords:
Nilai-Nilai Kedisiplinan, Nilai-Nilai Kejujuran, Perilaku Belajar FisikaAbstract
Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk melihat pengaruh nilai-nilai kejujuran dan kedisiplinan terhadap perilaku belajar fisika peserta didik. Penelitian ini diharapkan membangun kesadaran para peserta didik dan tenaga pendidik akan pentingnya nilai-nilai kejujuran dan kedisiplinan dalam sebuah pembelajaran untuk pengembangan karakter peserta didik kedepannya dan tentunya hal ini akan tercermin dari bagaiamana perilaku dalam belajar terutama di sekolah. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 9 Makassar dengan mengambil sampel dari Peserta didik di Kelas 10. Jumlah sampel dari penelitian ini adalah sebanyak 90 peserta didik. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dalam bentuk deskriptif inferensial. Teknik Analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif untuk mengkatagorikan nilai-nilai kejujuran dan kedisiplinan serta perilaku belajar fisika peserta didik dan analisis inferensial yang digunakan untuk membuktikan hipotesis penelitian dengan menggunakan Uji t. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuesioner yang dinilai berdasarkan teknik skoring. Hasil penelitian menunjukkan implementasi nilai-nilai kejujuran dan kedisiplinan berada pada kategori tinggi sementara perilaku belajar fisika peserta didik berada pada kategori sedang.
Downloads
References
Anderson, L.W. dan Krathwohl, D.R. (2001). A Taxonomy for Learning. Teaching, and Assesing; A revision of Bloom's Taxonomy of Education. Objectives. New York: Addison Wesley Lonmam Inc
Arikunto, Suharsimi. (2005). Manajemen Penelitian (Cetakan Ketujuh). Jakarta: Rineka Cipta
Chaeruddin. (2009). Ilmu Pendidikan. Makassar: Institut Islam Negeri Alauddin.
Gunawan, Heri. (2012). Pendidikan Karakter Konsep dan Pengaruh. Bandung: Alfabeta.
Irianto, Agus. (2009). Statistik Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta: Kencana.
Mansur, Amril. (2006). Pengaruh Klarifikasi Nilai dalam Pembelajaran dan Fungsionalisasi Etika Islam, Alfikra, Jurnal Ilmiah Keislaman, Vol 5, No1.
Maryati, K. dan Juju S. (2010). Psychology for Senior High School Grade X Semester 1. Jakarta: Erlangga.
Kattsoff, Louis, (Alih Bahasa: Soejono Soemargono). (2004). Pengantar Filsafat. Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya.
Kementrian Pendidikan Nasional. (2010). Disain Induk Pendidikan Karakter. Jakarta: Kemdiknas.
Komalasari, Kokom. (2010). Pembelajaran Kontekstual: Konsep dan Aplikasi. Bandung: Rafika Aditama.
Lickona, Thomas. (2012). Mendidik Untuk Membentuk Karakter: Bagaimana Sekolah dapat Memberikan Pendidikan Sikap Hormat dan Bertanggung Jawab. (Penerjemah: Juma Abdu Wamaungo). Jakarta: Bumi Aksara.
Ramli, T. (2003). Pendidikan Karakter. Bandung: Aksara.
Saptono. (2011). Dimensi-dimensi Pendidikan Karakter. Jakarta : Erlangga.
Subagyo, Joko. (2004). Metode Penelitian dalam Teori dan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Tiro, A., S., dan Aswi. (2008). Pengantar Teori Peluang. Makassar: Andira Publisher.
Tu’u, Tulus. (2010). Peran Disiplin Pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta: Gratisindo.
Ziyad, E. H. A. (2009). Mengenal Islam. Jakarta: Website Universitas Islam Madinah
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Syamsul Wahid
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.