Peran Pemerintah Daerah Dalam Upaya Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Melalui Upacara Rambu Solo’ Di Kabupaten Tana Toraja

Nur Aisyiyah  Achmad; udin B. Sore; Zainuddin  Mustapa

doi:10.56326/jp.v4i2.5246

Authors

Nur Aisyiyah Achmad Pogram Studi Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Bosowa
udin B. Sore Pogram Studi Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Bosowa
Zainuddin Mustapa Pogram Studi Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.56326/jp.v4i2.5246

Keywords:

Peran Pemerintah, Pendapatan Asli Daerah (PAD), Upacara Rambu Solo’

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui dampak dari peran pemerintah daerah dalam upayanya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan strategi pemerintah daerah sebagai upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Upacara Rambu Solo’. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, sumber data informan menggunakan teknik purposive dan Teknik pengumpulan data dari responden diperoleh dengan menggunakan instrument pedoman wawancara, pedoman observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menemukan peran pemerintah dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) berdampak positif terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Strategi pemerintah dengan keterlibatannya pada kegiatan Rambu Solo’ sebagai upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pengalokasian dana yang cukup dan memastikan penggunaannya yang efisien, perencanaan dan pengelolaan keuangan Rambu Solo’ berjalan dengan cukup baik.

This research aims to determine the impact of the role of regional government in its efforts to increase Original Regional Income (PAD) and the regional government's strategy as an effort to increase Original Regional Income (PAD) through the Rambu Solo' Ceremony. This research uses a descriptive research type with a qualitative approach, the informant data source uses purposive techniques and data collection techniques from respondents are obtained using interview guide instruments, observation guidelines and documentation. The research results found that the government's role in increasing Original Regional Income (PAD) had a positive impact on Original Regional Income (PAD). The government's strategy with its involvement in Rambu Solo' activities is an effort to increase Regional Original Income (PAD) through allocating sufficient funds and ensuring their efficient use, planning and financial management of Rambu Solo' running quite well.

References

Aulia, G. R., & Nababan, K. R. (2022). Upacara adat Rambu Solo’. Usluhuddin, 24(2), 142– 154.

Anggito, A., & Setiawan, J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif

Alwi, H. (2021). Kebudayaan Toraja: Tradisi dan Modernisasi. Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta.

Basri, A. (2019). Ekonomi Lokal dan Kebijakan Pembangunan di Daerah. Pustaka Pendidikan, Yogyakarta.

Darmawan, I. (2020). Pajak dan Pembangunan Daerah: Studi Kasus di Indonesia. Penerbit Andi, Yogyakarta.

Ermawati, N., &Afifi, Z. (2018). Mari Menjadi Wajib Pajak yang Patuh. Universitas Muria Kudus.

Firdaus, A. (2018). Manajemen Keuangan Daerah untuk Kesejahteraan Masyarakat. Pustaka Ramadhan, Bandung.

Harahap, R. (2022). Pemberdayaan Masyarakat dalam Perspektif Sosial dan Ekonomi. Penerbit Gramedia, Jakarta.

Halim, A. (2012). Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah Edisi 4. Salemba Empat.

Kurniawan, T. (2020). Pengelolaan Infrastruktur dan Fasilitas Publik. Penerbit Erlangga, Jakarta.

Lestari, P. (2017). Peningkatan Kualitas Acara Adat di Indonesia. Pustaka Ilmu, Surabaya.

Mulyadi, D. (2021). Strategi Kebijakan Ekonomi Lokal. Penerbit Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Muhammad, S. (2019). Analisis sumber-sumber pendapatan asli daerah setelah satu decade otonomi daerah. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 2(1), 30–45.

Mardiasmo. (2011). Perpajakan Edisi Revisi 2011. PT. Andi.

Nasution. (2015). Metode Penelitain Naturalistik Kualitatif. Tarsito.

Nucrholis, H. (2007). Teori dan Praktik Pemerintah dan Otonomi Daerah. Grasindo.

Nugroho, I. (2021). Strategi Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya di Kabupaten Tana Toraja. Jurnal Pariwisata Budaya, 12(1), 78-91.

Rante, M. (2022). Dinamika Sosial Budaya dalam Pelaksanaan Upacara Rambu Solo' di Tana Toraja. Jurnal Antropologi Indonesia, 40(2), 112-125.

Pratiwi, N. (2023). Peran Komunitas Sega Mubeng Dalam Membangun Sosial Engagement Di Masyarakat. Historical: Journal of History and Social Sciences, 2(2), 85–94.

Pitana, G., & Gayatri. (2005). Sosiologi Pariwisata. Cv Andi.

Puspita, M. E. (2018). Peran Pemerintah Dalam PenyediaanAkses Pelayanan Publik. Jurnal Trias Politika, 2(1), 1–12.

Rombang, M. (2016). Analisis Kinerja Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2008-2012. Jurnal Ekonomi Dan Pembangunan Daerah, 11(3), 1.

Suwarno, A. E., & Suhartiningsih. (2015). Efektivitas Evaluasi Potensi Pajak Keuangan, 7(2), 162–173.

Suryani, & Hendryadi. (2015). Metode Riset Kuantitatif. Prenamedia Group

Sitorus, T. (2023). Pariwisata Budaya diTanaToraja: Peluang danTantangan dalam Peningkatan PAD. Jurnal Ekonomi Kreatif, 7(4), 231-245.