PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI PENANAMAN NILAI DEMOKRASI

INCREASING CITIZENS ACTIVITIES AND LEARNING OUTCOMES THROUGH THE ESTABLISHMENT OF DEMOCRACY VALUES

Authors

  • Ahmad Sigit UPBJJ-UT Makassar

Keywords:

Nilai Demokrasi, Metode Inquiri, Pendidikan Kewarganegaraan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan demokrasi siswa melalui penerapan nilai metode inkuiri dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di kelas X SMA PGRI Bantimurung Kabupaten Maros, ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian 34 siswa kelas X SMA PGRI Bantimurung. Teknik pengumpulan data terdiri dari observasi, tes skala sikap dan analisis dokumen. Instrumen penelitian terdiri dari tes sikap, tes prestasi belajar, lembar observasi perilaku siswa, catatan lapangan, dan panduan wawancara. Teknik untuk menganalisis data kualitatif adalah model Miles & Huberman, sedangkan data kuantitatif dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Hasilnya menunjukkan bahwa penerapan metode inkuiri dapat meningkatkan nilai demokrasi siswa. Pada siklus pertama rata-rata adalah 67,64%, pada siklus kedua adalah 72,64%, dan siklus ketiga adalah 78,38%. Oleh karena itu, metode inkuiri dapat meningkatkan nilai demokrasi siswa di SMA PGRI Bantimurung.

References

Aqib, Zainal. 2013. Model-model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (Inovatif). Bandung: Yrama Widya.

Arikunto, Suharsimi, dkk .2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : PT Bumi Aksara.

Chandra W, A.F. 2009. Collaborative Ranking Task (CRT) Berbantuan eLearning untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Keterampilan Generik Sains IPBA Mahasiswa Calon Guru Fisika. Tesis Magister pada Sekolah Pascasarjana UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Depdiknas. 005. Belajar Aktif (http://id,shvoong.com/authors/depdiknas- 2005, diakses rabu, 6 Februari 20019).

Dimiyati dan Mudjiono, 1999. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : PT Rineka Cipta

Depdiknas, 2003. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta.

Depdiknas, 2005. Materi Pelatihan Terintegrasi PKn. Jakarta.

Depdiknas, 2005. Pedoman Evaluasi Proses dan Hasil Belajar PKn SMP/ MTs

Muslimin Ibrahim, dkk 2000.Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: University Press.

Hamalik. 2009. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Hanafiah, Nanang. dan Cucu, Suhana. 2009. Konsep Strategi Pembelajaran. PT Refika Aditama. Bandung.

Huda, M. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ibrahim Muslimin, dkk. 2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya : University Press.

Ibrahim, dkk. 2000. Model Pembelakaran Koopertif. (Online). (htp//www,ejmste.com/v3n1/EJMTEv3n1 Zakaria&ikhsan, diakses pda 27 februari 2013

Rahayu, Sri, 2009. Model Pembelajaran Make a Match Lorna Curran. Diunduh dari http//2.bp.blogspot.com/ di undh pada tanggal 27 febrari 2013 pukul 20.20 Wib

Sanjaya, Wina, 2009. Strategi Pembelajaran. Bandung: Kencana.

Santoso, dkk. 2013. Kemampuan Pemecahan Masalah pada Pembelajaran Matematika dengan Strategi Master dan Penerapan Scaffolding. Unnes Journal Mathematic Education Research. Vol 2. No 2. ISSN: 2252-6455. Semarang: Progam Studi Matematika, Program Pascasarjana. Diakses, 2 Oktober 2019.

Sardiman, 2011. Pengertian aktivitas belajar. (online), (http://id.shvoong.com/social) diakses 7 Oktober 2019.

Suprijono, Suyono dkk. http://www.scribd.com/doc/49860484/14/P engertian-Hasil-Belajar). Diakses 06 Maret 2019.

Suyono & Harianto.2011. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja

Tarmizi, Pembelajaran Kooperatif “Make a match”, www.tarmizi.wordpress.com. Diakses 23 Maret 2019.

UU No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta : LN

Wahyu, dkk. 2009. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Banjarmasin : Program Studi Pendidikan Sosiologi dan PPKN FKIP Universitas Lambung Mangkurat.

Downloads

Published

2019-10-22