EVALUASI KUALITAS AIR, SINTASAN DAN PERTUMBUHAN UDANG VANNAMEI Litopenaeus vannamei DENGAN APLIKASI TEPUNG LIMBAH SAYUR TERFERMENTASI CAIRAN RUMEN
Keywords:
Pakan Limbah sayur,fermentasi Cairan rumen kambing,udang vannamei, kualitas airAbstract
Penelitian ini bertujuan mendapatkan teknologi tepat guna yang dapat diterapkan dalam meningkatkan kualitas air sebagai media pertumbuhan dalam upaya memaksimalkan penggunaan pakan limbah sayur terfermentasi cairan rumen yang tidak bernilai menjadi bernilai ekonomis sebagai bahan pakan udang. Penelitian ini dilakukan selama 5 bulan mulai bulan April sampai Juni 2019. Hewan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah juvenil udang vannamei dengan bobot ± 2,5 g, ditebar dengan kepadatan 50 ekor perwadah yang, pemeliharaan udang vannamei selama 50 hari, diberi pakan tepung limbah sayur terfermentasi cairan rumen selama 4 kali sehari. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan masing-masing diulang 3 kali. Adapun perlakuan yang diuji adalah: Perlakuan A = kadar tepung limbah sayur terfermentasi 0%, Perlakuan B = kadar tepung limbah sayur terfermentasi 10%, Perlakuan C = kadar tepung limbah sayur terfermentasi 20%, Perlakuan D = kadar tepung limbah sayur terfermentasi 30%. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pemberian pakan dengan penambahan tepung limbah sayur hasil fermentasi cairan rumen kambing yang berbeda dalam pakan juvenil udang vannamei memberikan pengaruh nyata (p<0,05) terhadap pertumbuhan mutlak. Uji lanjut Duncan pemberian tepung limbah sayur terfermentasi dalam pakan juvenil udang vannamei memperlihatkan bahwa pertumbuhan mutlak juvenil udang vannamei yang diberi pakan dengan kadar limbah sayur terfermentasi cairan rumen rumen kambing 10% nyata lebih tinggi dibanding dengan pakan uji lainnya. sintasan udang vannamei yang diberi pakan dengan kadar tepung limbah sayur terfermentasi cairan rumen kambing 10% sama dengan 20%, tetapi nyata lebih tinggi dibanding dengan kadar tepung limbah sayur 30% dan kontrol. Evaluasi parameter kualitas air (suhu, salinitas,derajat keasaman,salinitas, amoniak, nitrit,fosfor,TSS dan TPC) dalam keadaan yang optimal untuk menunjang pertumbuhan dan sintasan juvenil udang vannamei.