PENGARUH WARNA WADAH BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN NANNOCHLOROPSIS SP

Authors

  • Nur Achmad Saputra PT. Ocean
  • A. Gusti Tantu Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian, Universitas Bosowa
  • Machuluddin Amin 3Pengembangan Budidaya Air Payau (BPPBAP), Kabupaten Maros
  • Dahlifa Dahlifa Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian, Universitas Bosowa
  • Sutia Budi Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian, Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/jae.v3i1.1063

Keywords:

Nannochloropsis, Warna, Wadah, Pertumbuhan

Abstract

Pertumbuhan fitoplankton dipengaruhi oleh beberapa faktor fisika seperti suhu, cahaya matahari, kedalaman, kekeruhan, salinitas, dan kandungan oksigen, faktor kimia seperti pH, fosfat, nitrat, nitrit, dan silikat serta warna wadah kultur. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh warna wadah terhadap pertumbuhan Nanochloropsis sp. Penelitian didesain menggunakan Rencana Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang diuji adalah penggunaan wadah kultur yang memiliki warna berbeda dengan empat perlakuan dan tiga kali ulangan. Warna wadah yang digunakan adalah merah, kuning, biru dan bening. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan warna wadah berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan Nannochloropsis sp. Warna wadah terbaik untuk pertumbuhan Nannochloropsis sp. adalah bening.

Phytoplankton growth is influenced by several physical factors such as temperature, sunlight, depth, turbidity, salinity, and oxygen content, chemical factors such as pH, phosphate, nitrate, nitrite, and silicate as well as the color of the culture container. The purpose of the study was to determine the effect of container color on the growth of Nanochloropsis sp. The study was designed using a Completely Randomized Plan (CRD). The treatment tested was the use of culture containers that had different colors with four treatments and three replications. The color of the container used is red, yellow, blue and clear. The results showed that the use of container color significantly affected the growth of Nannochloropsis sp. The best container color for the growth of Nannochloropsis sp. is clear.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amali, T.F.I. 2005. Pengaruh Pemberian Nannochloropsis sp. , Natan, dan Coccolith sp. pada Rotifera Terhadap Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Larva Ikan Kerapu Macan (Epinephelus fuscoguttatus). Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Amini, S dan Sugiyono. 2008. Penelitian Mikroalgae Laut Jenis Spirulina platensis dan Nannochloropsis sebagai Sumber Biodiesel. Balai Besar Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan Perikanan Jakarta. Jakarta.

Anonim. 2010. “Percobaan Laju Fotosintesis”. http://biologigonz.blogspot.com/ 2010_07_01_ archive.html. [diakses 3 Maret 2012]

Budi, S., Karim, M. Y., Trijuno, D. D., Nessa, M. N., & Herlinah, H. (2018). Pengaruh Hormon Ecdyson Terhadap Sintasan Dan Periode Moulting Pada Larva Kepiting Bakau Scylla olivacea. Jurnal Riset Akuakultur, 12(4), 335-339.

Budi, S., & Aslamsyah, S. (2011). Improvement of the nutritional value and growth of rotifer (Brachionus plicatilis) by different enrichment period with Bacillus sp. Jurnal Akuakultur Indonesia, 10(1), 67-73.

Budi, S., & Khairuddin, K. (2012, December). Tingkat penerimaan larva udang windu penause monodon terhadap Mikroalga Chaetoceros Gracilis Yang Diberi Berbagai Konsentrasi Karbondioksida. in Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur (pp. 503-508).

Budi, S., & Jompa, H. (2012, December). Pengaruh Periode Pengkayaan Rotifer Brachionus plicatilis Oleh Bacillus sp. Terhadap Kualitas Asam Amino Esensial. In Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur (pp. 599-603).

Faidar, F., Budi, S., & Indrawati, E. (2020). Analisis Pemberian Vitamin C Pada Rotifer dan Artemia Terhadap Sintasan, Rasio Rna/Dna, Kecepatan Metamorfosis Dan Ketahanan Stres Larva Rajungan (Portunus Pelagicus) Stadia Zoea. Journal of Aquaculture and Environment, 2(2), 30–34

Furqonita, D. 2000. Seri Ipa Biologi Smp Kelas Viii. Yudhistira Ghalia Indonesia. Jakarta

Meritasari, D, dkk. 2010. Eksplorasi Bahan Aktif Mikroalga Laut Nannochloropsis oculata Sebagai Antibakteri (Penghambat) Vibrio alginolyticus. Universitas Airlangga, Surabaya.

Merizawati. 2008. Analisis Sinar Merah, Hijau, dan Biru (RGB) untuk Mengukur Kelimpahan Fitoplankon (Chlorella sp.). Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Meutya, D. 2011. “Pigmen fotosintesis”. http://dezimeutya.blogspot.com /2011/06/ pigen-fotosintesis.html. [diakses 3 Maret 2012]

Nontji, A. 2008. Plankton Laut. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta.

Underground, K. M. 2011. “Fermentasi Kotoran Ayam". http://leogendeng. blogspot.com/2011/10/fermentasi-kotoran-ayam.html. [diakses 9 Mei 2012]

Wiguna, E. 2009. “Nannochloropsis sp.”. http://ekawiguna.wordpress.com/ 2009/12/13/nannochloropsis-sp/. [diakses 12 April 2012]

Wulandari, J. 2011. “Fotosintesis dan Pigmen Fotosintesis”. http://jeniewulandari. wordpress.com/2011/12/15/fotosintesis/. [diakses 3 Maret 2012]

Zumaritha, F. 2011. Pemanfaatan Karbondioksida (CO2) untuk Kultivasi Mikroalga Nannochloropsis sp. Sebagai Bahan Baku Biofuel. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Downloads

Published

2020-12-07

How to Cite

Saputra, N. A., Tantu, A. G., Amin, M., Dahlifa, D., & Budi, S. (2020). PENGARUH WARNA WADAH BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN NANNOCHLOROPSIS SP. Journal of Aquaculture and Environment, 3(1), 15–18. https://doi.org/10.35965/jae.v3i1.1063

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>