ANALISIS AKTIVITAS ENZIM PROTEASE PADA USUS BENIH IKAN NILA GESIT DI UNIT PEMBENIHAN RAKYAT AINUN MAROS

Authors

  • Suryanti Suryanti Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Kelautan Perikanan Teknologi Informasi dan Komunikasi
  • Erni Indrawati Program Studi Budidaya Perairan, Program Pascasarjana, Universitas Bosowa
  • Sri Mulyani Program Studi Budidaya Perairan, Program Pascasarjana, Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/jae.v5i1.1950

Keywords:

Analisis Aktivitas Enzim Protease, Usus Benih Ikan Nila Gesit, Pertumbuhan Relatif Benih Ikan Nila Gesit

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan aktivitas enzim protease yang terdapat pada usus benih ikan nila gesit yang dikultur dengan metode yang berbeda, menganalisis korelasi antara aktivitas enzim protease benih ikan nila gesit yang dikultur dengan metode yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan di UPR (Unit Pembenihan Rakyat) Ainun Maros dalam pemeliharaan dan pengambilan sampel benih ikan nila gesit dan di Analisis di Laboratorium Balai Riset Perikanan Budidaya Air Payau dan Penyuluhan Perikanan (BRPBAP) Maros untuk aktivitas enzim protease pada usus benih ikan nila gesit dan laju pertumbuhan relatif ikan nila gesit. Hubungan antara aktivitas enzim protease dengan laju pertumbuhan benih ikan nila bahwa pada minggu pertama sampai ketiga menunjukkan peningkatan aktivitas enzim setiap minggu, seiring dengan peningkatan laju pertumbuhan pada ikan Kelompok I, namun demikian besarannya masih jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan aktivitas enzim protease dan laju pertumbuhan ikan nila gesit pada kelompok II.  Pada grafik diperoleh persamaan regresi Y = 67,289x – 2,2071 dengan R2.  Koefisien korelasi antara aktivitas enzim dan pertumbuhan sebesar 0,9984 ini berarti bahwa aktivitas enzim dan pertumbuhan memiliki tingkat hubungan yang sangat kuat.  Aktifitas enzim protease pada hari ke 7 pemeliharaan didapatkan selisih nilai sebesar 0,0077 µ/mL/Menit, pada hari ke 14 pemeliharaan didapatkan selisih 0.0193 µ/mL/Menit, pada hari ke 21 didapatkan selisih nilai sebesar 0,0173 µ/mL/Menit.  Hal ini menunjukkan bahwa tidak memperlihatkan perbedaan yang sangat nyata.  Selanjutnya berdasarkan laju aktivitas enzim protease pada kelompok I sekitar 0.0011 – 0.0019 perhari, sedangkan pada kelompok II berkisar 0.0028 – 0.0016 tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan, sedangkan laju pertumbuhan relative benih ikan nila gesit selama penelitian pada kelompok I mengalami pertumbuhan bobot yang lebih rendah dibandingkan pada benih ikan nila gesit dan kelompok II.  Laju pertumbuhan relative pada hari ke 7 didapatkan sebesar 0.5714 % pada kelompok I dan 0.8571 % pada kelompok II. Selanjutnya pada hari ke 14 didapatkan laju pertumbuhan relative sebesar 1.1428 %, pada kelompok I dan 1.4286 % pada kelompok II.  Sementara pada hari ke 21 didapatkan laju pertumbuhan relatif sebesar 2.0000 % pada kelompok I dan 2.5714 % pada kelompok II..

This study aims to analyze the differences in the activity of protease enzymes found in the intestines of Agile Tilapia Fish cultured by different methods and analyze the correlation between the protease enzyme activity of Agile Tilapia Fish cultured by various methods. This research was carried out at the UPR (People’s Hatchery Unit) Ainun Maros in the maintenance and sampling of Agile Tilapia Fish and the Analysis at the Laboratory of the Research Center for Brackish Water Aquaculture and Fisheries Extension (BRPBAP) Maros for the activity of protease enzymes in the intestines of Agile Tilapia Fish and the relative growth rate of Agile Tilapia Fish. The relationship between the movement of the protease enzyme and the growth rate of Agile Tilapia Fish in the first to third weeks showed an increase in enzyme activity every week, along with an increase in the growth rate in group I fish. However, the magnitude was still much smaller when compared to the movement of the protease enzyme and the growth rate of Agile Tilapia Fish in Group II. On the graph obtained, the regression equation Y = 67,289x – 2,2071 with R2. This correlation coefficient between enzyme activity and growth of 0,9984 means that enzyme activity and development have an extreme degree of relationship. The activity of the protease enzyme on the 7th day of maintenance obtained a difference in the value of 0,0077 µ/mL/Minute, on the 14th day of maintenance a difference of 0.0193 µ/mL/Minute was obtained, on the 21st day a difference in the value of 0.0173 µ/mL/Minute was obtained. This shows that it does not show a very noticeable difference. Furthermore, based on the rate of activity of the protease enzyme in Group I, around 0.0011 – 0.0019 per day, while in group II the range of 0.0028 – 0.0016 did not show a significant difference, while the relative growth rate of Agile Tilapia Fish during the study in group I experienced lower weight growth than in Agile Tilapia Fish in group II. The relative growth rate on day 7 was obtained at 0.5714% in Group I and 0.8571% in Group II. Furthermore, on the 14th day, a close growth rate of 1.1428% was obtained in Group I and 1.4286% in Group II. Meanwhile, on the 21 st days, a relative growth rate of 2.0000% was obtained in Group I and 2.5714% in Group II

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anggraeni, N. M., & Abdulgani, N. (2013). Pengaruh pemberian pakan alami dan pakan buatan terhadap pertumbuhan ikan betutu (Oxyeleotris marmorata) pada skala laboratorium. Jurnal Sains dan Seni ITS, 2(2), E197-E201.

Akbar, C. A., Sukanto, S., & Rukayah, S. (2014). Kualitas Pakan Fermentatif Berbahan Kulit Ubi Kayu Dengan Inokulan Mep+ Untuk Kultur Ikan Nila Gesit (Oreochromis Niloticus L.). Scripta Biologica, 1(2), 141-145.

Budi, S., & Aslamsyah, S. (2011). Improvement of the Nutritional Value and Growth of Rotifer (Brachionus plicatilis) by Different Enrichment Period with Bacillus sp. Jurnal Akuakultur Indonesia, 10(1), 67-73.

Budi, S., dan Jompa, H. (2012, December). Pengaruh Periode Pengkayaan Rotifer Brachionus Plicatilis oleh Bacillus sp. Terhadap kualitas asam amino esensial. In prosiding forum inovasi teknologi akuakultur (pp. 599-603).

Budi, S., & Zainuddin, Z. (2012). Peningkatan Asam Lemakrotifer Brachionus Plicatilis Dengan Periode Pengkayaan Bakteri Bacillus Sp. Berbeda. Octopus: Jurnal Ilmu Perikanan, 1(1), 1-5.

Budi, S., Karim, M. Y., Trijuno, D. D., Nessa, M. N., Gunarto, G., & Herlinah, H. (2016). The use of fatty acid omega-3 HUFA and Ecdyson Hormone To Improve Of Larval Stage Indeks and Survival Rate Of Mud Crab Scylla olivacea. Simposium Nasional Kelautan dan Perikanan, 3, 487-498.

Budi, S., Karim, M. Y., Trijuno, D. D., Nessa, M. N., Gunarto, G., & Herlinah, H. (2016, August). Tingkat Dan Penyebab Mortalitas Larva Kepiting Bakau, Scylla spp. Di unit Pembenihan Kepiting Marana Kabupaten Maros. In Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur (Vol. 1, No. 1, pp. 465-471).

Budi, S., Djoso, P. L., & Rantetondok, A. (2017, March). Tingkat dan Organ Target Serangan Ektoparasit Argulus sp. Pada ikan Mas Cyprinus carpio di Dua Lokasi Budidaya Di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. In Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur (Vol. 1, No. 1, pp. 939-944).

Budi, S., Karim, M. Y., Trijuno, D. D., Nessa, M. N., & Herlinah, H. (2018). Pengaruh Hormon Ecdyson Terhadap Sintasan Dan Periode Moulting Pada Larva Kepiting Bakau Scylla olivacea. Jurnal Riset Akuakultur, 12(4), 335-339.

Budi, S., Mardiana, M., Geris, G., & Tantu, A. G. (2021). Perubahan Warna Ikan Mas Cyprinus carpio Dengan Penambahan Ekstra Buah Pala Myristica Argentha Pada Dosis Berbeda. Jurnal Ilmiah Ecosystem, 21(1), 202-207.

Devani, V & Basriati, S. 2015. Optimasi kandungan nutrisi pakan ikan buatan dengan menggunakan multi objective (Goal) programming model. Jurnal Sains, Teknologi dan Industri

Fujaya Y. 2004. Fisiologi Ikan (dasar pengembangan teknik perikanan). Rineka Cipta, Jakarta.

Faidar, Faidar, Sutia Budi, and Erni Indrawati. "Analisis Pemberian Vitamin C Pada Rotifer dan Artemia Terhadap Sintasan, Rasio Rna/Dna, Kecepatan Metamorfosis Dan Ketahanan Stres Larva Rajungan (Portunus Pelagicus) Stadia Zoea." Journal of Aquaculture and Environment 2.2 (2020): 30-34.

Hari Sangkar, H. S., Joseb, J., Varadarajanb, R., Bhanub, S. V., Joyb, S., & Philipb, B. Functional Zonation of Different Digestive Enzymes in Etroplus suratensis and Oreochromis mossambicus. International Journal of Scientific and Research Publications, 568.Kuncoro, Mudrajad. 2013. Metode Riset Untuk Bisnis & Ekonomi. Jakarta: Penerbit Erlangga

Khairuman dan K, Amri. 2003. Buku Pintar Budidaya 15 Ikan Konsumsi. Pt. Agromedia Pustaka, Jakarta

Mahasri, Gunanti, Romziah Sidik, and Norma Isnawati. "Potensi Serbuk Daun Pepaya untuk Meningkatkan Efisiensi Pemanfaatan Pakan, Rasio Efisiensi Protein dan Laju Pertumbuhan Relatif pada Budidaya Ikan Nila (Oreochromis niloticus) [Papaya Leaf Powder Potential to Improve Efficiency Utilization of Feed, Protein Efficiency Ratio and Relative Growth Rate in Tilapia (Oreochromis niloticus) Fish Farming]." Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan 7.2 (2015): 121-124.

Marzuqi, M., & Anjusary, D. N. (2013). Nutrient digestibility feed with different levels of protein and lipid on coral rock grouper (Epinephelus corallicola) juvenile. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 5(2).

Mulyani, I. (2016). Identifikasi Aktivitas Enzim Pencernaan Benih Ikan Sidat (Anguilla Bicolor Bicolor) Pada Wadah Terkontrol (Doctoral dissertation, Bogor Agricultral University (IPB)).

Nurhayati, N., Thaib, A., & Adli, M. (2018). Aplikasi Limbah Kulit Singkong tanpa Fermentasi dan Fermentasi Sebagai Penyusun Ransum Pakan terhadap Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis niloticus).

Novianti, N., Umar, N. A., & Budi, S. (2022). Pengaruh Berbagai Konsentrasi Anggur Laut Caulerfa Lentillirea Pada Pakan Terhadap Pertumbuhan Ikan Nila . Journal of Aquaculture and Environment, 4(2), 45–49.

Prasetyo, B. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi. Raja Grafindo Persada: Jakarta.

Rachmawati, D., & Hutabarat, J. (2006). Efek Ronozyme P dalam pakan buatan terhadap pemanfaatan pakan dan pertumbuhan ikan kerapu macan (Epinephelus fuscoguttatus). ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences, 11(4), 193-200.

Rojtinnakorn, J., Rittiplang, S., Tongsiri, S., & Chaibu, P. (2012, June). Tumeric extract inducing growth biomarker in sand goby (Oxyeleotris marmoratus). In Proceedings of the 2nd International Conference on Chemical, Biological and Environment Sciences (ICCEBS 2012), Bali (pp. 41-43).

Siregar, R. A. S. (2020). Pengaruh Pemberian Enzim Komersial dalam Pakan yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Nila (Oreochromis niloticus).

Sugiyono, M. P. P., & Kuantitatif, P. (2009). Kualitatif, dan R&D, Bandung: Alfabeta. Cet. Vii.

Syahrir, M., Kantun, W., & Cahyono, I. (2020). Kinerja Enzim Pencernaan Ikan Nila Salin (Oreochromis niloticus) Berdasarkan Lingkungan Budidaya. Gorontalo Fisheries Journal, 3(1), 42-55.

Yamin, M., Palinggi, N. N., & Syah, R. (2008). Aktivitas enzim protease dalam lambung dan usus ikan kerapu macan setelah pemberian pakan. Media akuakultur, 3(1), 40-44.

Yusneri, A., Budi, S., & Hadijah, H. (2020). Pengayaan Pakan Benih Rajungan (Portunus Pelagicus) Stadia Megalopa Melalui Pemberian Beta Karoten. Journal of Aquaculture and Environment, 2(2), 39–42.

Yusneri, A., & Budi, S. (2021, May). Blue swimming crab (Portunus pelagicus) megalopa stage seed feed enrichment with beta carotene. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 763, No. 1, p. 012026). IOP Publishing.

Wahyuni, S., Budi, S., & Mardiana, M. (2020). Pengaruh Shelter Berbeda Terhadap Pertumbuhan Dan Sintasan Crablet Kepiting Rajungan (Portunus pelagicus). Journal of Aquaculture and Environment, 3(1), 06-10.

Downloads

Published

2022-12-30

How to Cite

Suryanti, S., Indrawati , E., & Mulyani, S. . (2022). ANALISIS AKTIVITAS ENZIM PROTEASE PADA USUS BENIH IKAN NILA GESIT DI UNIT PEMBENIHAN RAKYAT AINUN MAROS. Journal of Aquaculture and Environment, 5(1), 01–07. https://doi.org/10.35965/jae.v5i1.1950

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 > >>