Mitigasi Permasalahan Banjir Di Wilayah Kelurahan Berua Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar

Authors

  • Yahya Santoso Wijaya Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Bosowa
  • Jumadil Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Bosowa
  • Muhammad Fikruddin Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Bosowa
  • Natsir Abduh Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Bosowa
  • Nani Anggraini Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Bosowa

Keywords:

Mitigasi Banjir, Elevasi Rendah, Curah Hujan, Drainase

Abstract

Mitigasi bencana adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko dari bencana, baik dengan melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana. Banjir merupakan bencana yang sering terjadi pada wilayah dengan elevasi atau altitude rendah, seperti wilayah Kelurahan Berua, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar pengaruh setiap variabel dan menyatakan variabel yang memiliki pengaruh terbesar terhadap permasalahan banjir di wilayah RT 03 RW 04 Kelurahan Berua, Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar. Menggunakan metode penelitian kuantitatif untuk menganalisis permasalahan banjir tersebut, sehingga dari hasil analisis itu peneliti dapat menyumbangkan konsep mitigasi yang relevan dengan permasalahan banjir di wilayah setempat Hasil penelitian menunjukkan dari uji validitas diperoleh R hitung (pearson correlation) lebih besar dari R tabel (0,254)  maka dapat disimpulkan 3 variabel pertanyaan dianggap tidak valid yaitu X2, X5, dan X 11 sedangkan 11 variabel pertanyaan lainnya dianggap valid dan bisa dilanjutkan untuk uji realibilitas dan dari hasil uji reliabiltas diperoleh nilai Cronbach's Alpha yaitu 0,6 maka disimpulkan 14 pertanyaan dianggap reliable. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah beberapa variabel yang menyebabkan banjir adalah kondisi wilayah RT 03 RW 04 Kelurahan Berua, Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar yang memiliki tingkat elevasi rendah sehingga air selalu bersifat sering mengalir dari daerah yang tinggi ke daerah rendah. Selain itu intensitas curah hujan yang tinggi terjadi pada bulan desember hingga januari, dan saluran drainase yang belum memadahi sehingga tidak dapat menampung debit air yang disalurkan. Variabel yang memiliki pengaruh paling besar terhadap banjir yang terjadi di wilayah RT 03 RW 04 Kelurahan Berua, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar adalah saluran drainase wilayah setempat.

Downloads

Published

2024-12-05