Pengaruh Pemberian Penguatan Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V SDN Se-Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang
DOI:
https://doi.org/10.35965/bje.v2i1.1178Keywords:
Bahasa Indoensia, Motivasi Belajar, PenguatanAbstract
Penelitian ini bertujuan (1) Untuk pendeskripsian jenis-jenis penguatan yang diberikan guru pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V SDN Se- Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang, (2) Untuk pendeskripsian gambaran motivasi belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V SDN Se- Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang, dan 3) Untuk pendeskripsian pengaruh pemberian penguatan terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V SDN Se- Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian kuantitatif dengan menggunakan expostfacto (kausal komparatif). Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa (1) Jenis-jenis pemberian penguatan guru pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia kelas V SDN Se- Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang secara maksimal tercapai melalui penguatan berupa verbal, nonverbal dan penghargaan yang diberikan kepada siswa yang telah menuntaskan proses pembelajaran yang diberikan oleh guru, (2) Gambaran motivasi belajar siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia kelas V SDN Se- Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang berupa motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik. Motivasi instrinsik berupa adanya motivasi diri dengan menumbuhkan rasa percaya dalam diri. Motivasi ekstrinsik berupa adanya dukungan atau pembelajaran sebaya, dan media pembelajaran yang mendukung dalam proses pembelajaran, dan (3) Hasil Rhitung 0.488 > Rtabel 0. 334. Nilai signifikansi pengaruh penguatan yang diberikan kepada siswa terhadap motivasi belajar sebesar 0,003 yang berarti lebih kecil dari 0,01 hal tersebut dapat disimpulkan data tersebut adalah adanya hubungan antara penguatan yang diberikan kepada siswa terhadap motivasi belajar.
This study aims (1) to describe the types of reinforcement given by the teachers to the Indonesian language subject for class V Primary Schools in Suppa District, Pinrang Regency, (2) to describe the picture of student learning motivation in Indonesian language subject in class V Primary Schools in Suppa District, Pinrang Regency, and 3) to describe the effect of providing reinforcement on students' learning motivation in Indonesian language subject in class V Primary Schools in Suppa District, Pinrang Regency. The research method used is quantitative research using ex post facto (comparative causal). Based on the results of the study, it was concluded that (1) The types of teachers’ reinforcement in Indonesian Language Subject for class V Primary Schools in Suppa District, Pinrang Regency were maximally achieved through reinforcement in the form of verbal, nonverbal and awards given to students who had completed the given learning process by the Teachers, (2) The description of students' learning motivation in Indonesian Subject for Class V at Primary Schools in Suppa District, Pinrang Regency in the form of intrinsic motivation and extrinsic motivation. Intrinsic motivation is in the form of self-motivation by growing self-confidence. Extrinsic motivation in the form of support or peer learning, and learning media that supports the learning process and (3) the results of R-count 0.488 > R-table 0.334. The significance value of the effect of reinforcement given to students on learning motivation is 0.003 which means it is smaller than 0.01. It can be concluded from the data that there is a relationship between the reinforcement given to students and their motivation to learn.
Downloads
References
Asdar.2019. Metode penelitian pendidikan.Makassar.
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamalik, Oemar. 2013. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hapsari, Sri. 2005. Bimbingan dan Konseling SMA Untuk Kelas XII. Jakarta: PT. Grasindo
Hasibuan, JJ dan Moedjiono. 2012. Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Iskandar. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan Dan Sosial (Kuantitatif Dan Kulitatif). Jakarta: Gaung Persada Press.
Marno, dan Idris. 2008. Strategi dan Metode Pengajaran: Menciptakan Keterampilan Mengajar yang Efektif dan Edukatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Mulyasa. 2011. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Priansa, Donni Juni dan Ani Setiani. 2015. Manajemen Peserta Didik dan Model Pembelajaran: Cerdas Kreatif, dan Inovatif. Bandung: Alfabeta.
Purwanto, M. Ngalim. 2007. Psikolog Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sa’ud, Udin Syaefudin. 2010. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta.
Sardiman, A.M . 2014. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Suwarna. et. all. 2006. Pengajaran Mikro. Jakart : Tiara Wacana.
Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas.
Uno, Hamzah. B. 2016a. Orientasi Baru dalam Psikologi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Usman, Moh. Uzer. 2013. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Evi Syarah, Asdar Asdar, Mas'ud Muhamadiyah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.