IMPLEMENTASI PROGRAM ELECTRIFYING AGRICULTURE DAN PRODUK PROMO TEMATIK PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN MELALUI PENINGKATAN PENJUALAN PADA PT PLN (PERSERO) UP3 PAREPARE

Andi Soraya Tenri Bau; Muhammad Yusuf  Saleh; Firman  Menne

doi:10.35965/jbm.v7i2.5296

Authors

Andi Soraya Tenri Bau PT PLN (Persero) UP3 Parepare
Muhammad Yusuf Saleh Program Studi Manajemen Program Pascasarjana Universitas Bosowa
Firman Menne Program Studi Manajemen Program Pascasarjana Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/jbm.v7i2.5296

Keywords:

Program Electrifying Agriculture , Produk Promo Tematik, Peningkatan Penjualan, Kinerja Perusahaan, PT PLN UP3 Parepare

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Implementasi Program Electrifying Agriculture dan produk promo tematik terhadap peningkatan penjualan dan kinerja PT PLN (Persero) UP3 Parepare. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan populasi yang terdiri dari seluruh pelanggan yang menggunakan listrik untuk sektor pertanian, peternakan, dan penggilingan beras, serta pelanggan yang memanfaatkan produk promo tematik, total sebanyak 4.870 pelanggan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi wawancara, kepustakaan, dokumentasi, kuesioner, dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program Electrifying Agriculture memiliki pengaruh signifikan terhadap peningkatan penjualan PT PLN (Persero) UP3 Parepare dengan nilai path coefficient sebesar 0.332, T-Statistics sebesar 3.292, dan p-value sebesar 0.001. Namun, program ini tidak memiliki pengaruh langsung yang signifikan terhadap kinerja perusahaan dengan nilai path coefficient sebesar -0.023, T-Statistics sebesar 0.422, dan p-value sebesar 0.634. Pengaruh tidak langsung melalui peningkatan penjualan menunjukkan kontribusi yang signifikan terhadap kinerja perusahaan. Produk promo tematik juga terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap peningkatan penjualan dengan path coefficient sebesar 0.520, T-Statistics sebesar 4.742, dan p-value sebesar 0.000. Pengaruh produk promo tematik terhadap kinerja perusahaan melalui peningkatan penjualan juga signifikan dengan path coefficient sebesar 0.221, T-Statistics sebesar 2.624, dan p-value sebesar 0.009. Sehingga dapat disimpulkan bahwa peningkatan penjualan terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja PT PLN (Persero) UP3 Parepare dengan path coefficient sebesar 0.707, T-Statistics sebesar 7.366, dan p-value sebesar 0.000. Hal ini menunjukkan bahwa strategi yang berfokus pada peningkatan penjualan melalui program dan promosi tertentu dapat meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan.

This study aims to analyze the influence of the Implementation of the Electrifying Agriculture Program and thematic promo products on the increase in sales and performance of PT PLN (Persero) UP3 Parepare. This study usds a quantitative approach with a population consisting of all customers who use electricity for the agriculture, livestock, and rice milling sectors, as well as customers who take advantage of thematic promo products, a total of 4,870 customers. Data collection techniques in this research include interviews, literature, documentation, questionnaires, and literature studies. The results of the study show that the Electrifying Agriculture Program has a significant influence on the increase in sales of PT PLN (Persero) UP3 Parepare with a path coefficient value of 0.332, T-Statistics of 3.292, and p-value of 0.001. However, this program did not have a significant direct influence on the company's performance with a path coefficient value of -0.023, T-Statistics of 0.422, and p-value of 0.634. Indirect influence through increased sales shows a significant contribution to the company's performance. Thematic promo products are also proven to have a significant influence on increasing sales with a path coefficient of 0.520, T-Statistics of 4,742, and p-value of 0.000. The influence of thematic promo products on the company's performance through increased sales was also significant with a path coefficient of 0.221, T-Statistics of 2,624, and a p-value of 0.009. So, it can be concluded that the increase in sales is proven to have a significant influence on the performance of PT PLN (Persero) UP3 Parepare with a path coefficient of 0.707, T-Statistics of 7,366, and a p-value of 0.000. This shows that strategies that focus on increasing sales through specific programs and promotions can improve the overall performance of the company.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Achmad Sobirin. 2014. Konsep Dasar Kinerja dan Manajemen Kinerja. Jakarta.

Abdurrahman, N.H. (2015). Manajemen Strategi Pemasaran. Bandung. CV Pustaka Setia

Adams Yogasara. (2024). Petunjuk Teknis Key Performance Indicator (KPI) Manajemen PT PLN (Persero) Unit Pelaksana dan Unit Layanan Direktorat Distribusi. Jakarta.

Andi M. Armin Y. (2020). Pengaruh Bauran Pemasaran terhadap Peningkatan Penjualan Tenaga Listrik pada PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Pinrang. Makassar. Universitas Bosowa.

Andi M., Herminawaty dan Thamrin A. (2021). Manajemen Pemasaran Dalam Peningkatan Penjualan. Gowa: CV. Berkah Utami.

Arikunto. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka Cipta

Azuar Juliandy. (2018). Modul Pelatihan Structural Equation Model Partial Least Square (SEM-PLS) dengan SMART PLS. Medan. Universitas Sumatera Utara.

Bangun, Wilson. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakrta: Gelora Aksara Pratama

Byars., Lloyd dan Leslie W. Rue. (2004). Human Resoure Management.8th edition. New York : McGraww-Hill.

Cornelia Dumarya M. (2015). Pengaruh Kualitas Produk, Harga dan Promosi terhadap Tingkat Penjualan (Studi Pada Perumahan Serpong Garden). Tangerang. Universitas Pamulang.

Divisi Penjualan dan Pelayanan Pelanggan Enterprise Direktorat Retail dan Niaga PT PLN (Persero). (2023). Sales Force Management. Jakarta.

Djaslim Saladin. (2003). Intisari Pemasaran. Jakarta. Linda Karya.

Fandy Tjiptono. (2015). Strategi Pemasaran Edisi 4. Yogyakarta. Andi Offset.

Fiqky Arvianti Mutiara S. (2022). Analisis Program Electrifying Agriculture pada Peningkatan Produksi Bawang Merah di Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang. Palopo. Institut Agama Islam Negeri Palopo.

Hermawan, Agus. (2012). Komunikasi Pemasaran. Jakarta. Erlangga

Indrawan, R., & Yaniawati, P. (2014). Metodologi penelitian kuantitatif, kualitatif,

dan campuran untuk manajemen, pembangunan, dan pendidikan. Bandung: PT. Refika Aditama.

Kotler, Philip dan Gary Amstrong. (2018) Principles of Marketing. Edisi 15 Clobal Edition. Pearson.

I Ketut S. Mertyani S.D. (2021). The Impact of Brand, Product Quality and Price on Sales Volume of Samana Mart Stores. Indonesia. Universitas Pendidikan Ganesha

I Komang Adi Subagia Artha (2022). Evaluasi Program-program Pemasaran Berupa Promosi Tambah Daya pada PT PLN (Persero) Distribusi Bali. Badung. Politeknik Negeri Bali.

Lenni Khotimah. (2022). Analisis SEM (Structural Equation Modelling) dengan SMART PLS (Partial Least Square). Semarang. Fakultas Sains dan Teknologi UIN Walisongo.

Lijan, Poltak Sinambela. (2008). Reformasi Pelayanan Publik. Jakarta: Bumi Aksara

Marissa Grace H.F., Ahmad S.I., Denok S., Heri E., Nurjaya. (2022). Strategi Pemasaran, Konsep, Teori dan Implementasi. Tangerang Selatan: Pascal Books.

Marselino Wau. (2021). Manajemen Kinerja Perusahaan. Purbalingga: CV. Eureka Media Aksara.

Muhammd Darwin, Antonius A.G., Budi P., Diana S., Hardi T., Made D.M.A. Marianne R.M., Pasionista V., Salman A.S., dan Yuliana N. (2021). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif. Bandung: Media Sains Indonesia.

Munthe, A. (2015). Pentingnya Evaluasi Program di Institusi Pendidikan: Sebuah Pengantar, Pengertian, Tujuan dan Manfaat. Scholaria

Muphimin, Zulkifli, Agustinus Miranda. (2023). Pengaruh Promosi, Inovasi, dan Kualitas Produk terhadap Kinerja Perusahaan melalui Kepuasaan Pelanggan Jahe Merah Laris Pisan. Jakarta

Ngatno. (2018). Manajemen Pemasaran. Semarang: EP Press Digimedia.

Pasolong, Harbani. (2021). Etika Profesi. Yogyakarta: Nas Media Pustaka

Peraturan Direksi Nomor 0299.P/DIR/2023 tanggal 07 Desember 2023 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana pada PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 5 tahun 2023 tentang Badan Pengawas Pasar Tenaga Listrik. Jakarta

Peter, J Paul dan Olson (2014). Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Salemba Empat

Putu Ayu Sukini A., A.A. Ayu Mirah K., Ni Luh Putu I.R. (2022). Pengaruh Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi Agriculture terhadap Peningkatan kWh Jual pada PT PLN (Persero) Unaaha, Sulawesi Tenggara. Bali. Politeknik Negeri Bali.

Rio Hamdan, Muh, Arif. (2023). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penjualan Energi Listrik PT PLN di Kalimantan Barat Tahun 2012-2020. Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

R.A de Fretes. (2020). Strategi Peningkatan Penjualan Tenaga Listrik (Studi Kasus: PT PLN (Persero) Area Ambon. Ambon. Fakultas Teknik Universitas Pattimura.

Sintiya Agustina. (2022). Penguatan Bauran Promosi Dalam Upaya Meningkatkan Minat Masyarakat Melakukan Tambah Daya di PT PLN (Persero). Semarang. Universitas Islam Sultan Agung.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Bandung.

Suhesti N. Sri Laksmi P. (2021). The Influence of Brand Image, Price and Prmotion on Purchase Decision (Case Study Gea Geo Store). Indonesia. Institut Teknologi Bisnis Indonesia AAS.

Suparyanto, RW dan Rosad. (2015). Manajemen Pemsaran, Dilengkapi 45 Judul Penelitian dan Kasus Sehari-hari di Indonesia. Bogor: In Media.

Sutrisno, Edy. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Prenadamedia Grup.

Yazid. (2015). PemasaranS Jasa, Konsep dan Impelementasi, Edisi Kedua. Sleman, Yogyakarta: Ekonisia.

Yuliasari U., Jullie J,. Meily Y. (2019). Analisis Potongan Harga terhadap Tingkat Penjualan pada PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Manado Selatan. Manado. Universitas Sam Ratulangi.