PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH MELALUI UMKM DI KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR
DOI:
https://doi.org/10.35965/jbm.v6i1.3806Keywords:
Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Kemandirian Keuangan Daerah, UMKMAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap UMKM, untuk mengetahui pengaruh pendapatan asli daerah terhadap UMKM, untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap kemandirian keuangan daerah, untuk mengetahui pengaruh pendapatan asli daerah terhadap kemandirian keuangan daerah, untuk mengetahui pengaruh UMKM terhadap kemandirian keuangan daerah, untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap kemandirian keuangan daerah melalui UMKM, untuk mengetahui pengaruh pendapatan asli daerah terhadap kemandirian keuangan daerah melalui UMKM di Kabupaten Kepulauan Selayar. Hasil penelitian menemukan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh terhadap UMKM dan kemandirian keuangan daerah, pendapatan asli derah berpengaruh terhadap UMKM dan kemandirian keuangan daerah, UMKM tidak berpengaruh terhadap kemandirian keuangan daerah. Hasil uji sobel test menunjukkan bahwa UMKM tidak dapat memediasi pengaruh pertumbuhan ekonomi dan pendapatan asli daerah terhadap kemandirian keuangan daerah. Hal ini dapat diindikasikan bahwa semakin tinggi pendapatan asli daerah maka tingkat kemandirian keuangan daerah semakin baik. karena itu maka disarankan agar pemerintah daerah meningkatkan pendapatan asli daerah dan pertumbuhan ekonomi dengan mendorong sektor UMKM.
The purpose of this study was to determine and analyze the effect of economic growth on MSMEs, to find out the influence of local native income through MSMEs, to determine the effect of economic growth on regional financial independence, To determine the effect of local original income on regional financial independence, to determine the influence of MSMEs on regional financial independence, to determine the effect of economic growth on regional financial independence through MSMEs, to determine the effect of local native income on regional financial independence through MSMEs in Selayar Island Regency. The results of the study found that economic growth has no affect on MSMEs and regional financial independence, local native income affected MSMEs and regional financial independence, MSMEs did not affect regional financial independence. The results of the sobel test showed that MSMEs cannot mediate the effect of economic growth and local original income on regional financial independence. It can be indicated that the higher the local native income, the better the level of regional financial independence. Therefore, it is recommended that local governments increase local native income and economic growth by encouraging the MSMEs sector.
Downloads
References
Abdillah, Willy dan Jogiyanto Hartono. 2016. Partial Least Square (PLS): Alternatif Structural Equation Modeling (SEM) dalam Penelitian Bisnis. Penerbit: Andi, Yogyakarta
Ad, Priyo. H. (2006). Hubungan Antara Pertumbuhan Ekonomi Daerah, Belanja Pembangunan Daerah dan Pendapatan Asli Daerah (Studi Pada Kabupaten dan Kota se Jawa- Bali). E-Jurnal Ekonomi, 2, 6-12.
Ahmad Soleh. Pertumbuhan Ekonomi dan Kemiskinan di Indonesia. Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Dahasen BengkuluBahri, Andi Iqra. dkk. (2022). Pengaruh Tambahan Penghasilan Pegawai terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Sekretariat Daerah Kabupaten Bulukumba. journal.unismuh.ac.id
Anindita Trinura Novitasari (2022). Kontribusi UMKM Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Era Digitalisasi Melalui Peran Pemerintah. Journal of Applied Business and Economic (JABE). Vol. 9 No. 2 (Desember 2022) 184-204. STKIP PGRI Bangkalan, Pendidikan Ekonomi
Berita Resmi Statistik No. 01/02/Th. I, 28 Februari 2023
Halim dan Kusufi (2014) dalam Krest D Tolosang (2018). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah Kota Tomohon. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Volume 18 No. 03 Tahun 2018. Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Sam Ratulangi, Manado 95115, Indonesia
Hilmi Risyanto. Analisis Kemampuan Keuangan Daerah dan Kemandirian Keuangan Daerah serta Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Garut Tahun Anggaran 2004-2013. Institut Manajemen Koperasi Indonesia
Mardiasmo. 2002. Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah. Andi: Yogyakarta
Marihot, P Siahaat. Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah (Jakarta; Pt Raja Grafindo Persada2005), h. 111
Pradnya Paramita Hapsari, Abdul Hakim, Saleh Soeaidy (2014). Pengaruh Pertumbuhan Usaha Kecil Menengah (UKM) terhadap Pertumbuhan Ekonomi Daerah (Studi di Pemerintah Kota Batu). Wacana– Vol. 17, No. 2 (2014). ISSN: 1411-0199. E-ISSN: 2338-1884. Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya. Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya
Rinaldi Syahputra (2017). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi. Jurnal Samudra Ekonomika, Vol. 1, No. 2 Oktober 2017. Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi Universitas Samudra Langsa Aceh.
Soko Wikardojo (2019). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Malang. JAMSWAP; Jurnal Akuntansi dan Manajemen. ISSN: 2086-3659 (P), Volume 4, Nomor 5 (2019): 52-58. Universtias Tribhuwana Tunggadewi
Tambunan (2001) dalam Ahmad Ma’ruf dan Latri Wihastuti. 2008. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia: Determinan dan Prospeknya. Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan Volume 9, Nomor 1, April 2008: 44-55. Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Tambunan, T. T. (2012). Perekonomian Indonesia Kajian Teori dan Analisis Empiris. Bogor: Ghalia Indonesia
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Ulfirah Mutmainnah Ashary, Firman Menne, Thamrin Abduh
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.