SISTEM PELAYANAN KESEHATAN BERBASIS PROGRAM KARTU INDONESIA SEHAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SAYANG RAKYAT

Authors

  • Hasriani Hasriani Magister Ilmu Administrasi Negara Program Pascasarjana, Universitas Bosowa
  • Andi Rasjid Pananrangi Program Studi Ilmu Administrasi Negara Program Pascasarjana Universitas Bosowa
  • Syamsul Bahri Program Studi Ilmu Administrasi Negara Program Pascasarjana Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/jpan.v4i1.603

Keywords:

Sistem Pelayanan, Kartu Indonesia Sehat, Rumah Sakit

Abstract

Pelayanan kesehatan yang berkualitas dan proposional menjadi dambaan bagi setiap rakyat Indonesia, oleh karenanya diperlukan komitmen dari pelaksana pemberi layanan khususnya rumah sakit dalam menunjang pelaksanaan program pemerintah melalui kartu Indonesia sehat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas pelayanan berbasis program Kartu Indonesia Sehat di Rumah Sakit Umum Daerah Sayang Rakyat Makassar dan untuk mengetahui implementasi pelayanan berbasis program Kartu Indonesia Sehat di Rumah Sakit Umum Daerah Sayang Rakyat Makassar. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif untuk menggambarkan dan menjelaskan fenomena yang terjadi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kualitas pelayanan berbasis program Kartu Indonesia Sehat di Rumah Sakit Umum Daerah Sayang Rakyat sudah berjalan dengan baik dan petugas administrasi maupun petugas medis dalam menjalankan tugas sudah cukup baik, sedangkan implementasi pelayanan berbasis program Kartu Indonesia Sehat di Rumah Sakit Umum Daerah Sayang Rakyat Makassar secara umum sudah sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan tentang penyelenggara kesehatan dan tentang kerja sama penyelenggaraan pelayanan kesehatan gratis, dan Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2020 tentang Jaminan Kesehatan Nasional. Hal tersebut tercermin dalam pelaksanaan pelayanan yang diberikan oleh RSUD Sayang Rakyat kepada pasien pengguna kartu Indonesia sehat yang tidak membedakan dengan pasien umum.

Quality and proportional health services are the dream of every Indonesian people, therefore commitment from service providers, especially hospitals, is needed in supporting the implementation of government programs through the Healthy Indonesia card. The purpose of this study was to determine the quality of service based on the Healthy Indonesia Card program at the Sayang Rakyat Regional General Hospital in Makassar and to determine the implementation of services based on the Healthy Indonesia Card program at the Sayang Rakyat Regional General Hospital in Makassar. The approach in this study uses descriptive qualitative to describe and explain the phenomena that occur. The results showed that the quality of service based on the Healthy Indonesia Card program at the Sayang Rakyat Regional General Hospital was running well and administrative and medical officers in carrying out their duties were quite good, while the implementation of services based on the Healthy Indonesia Card program at the Sayang Rakyat Regional General Hospital. Makassar is generally in accordance with the South Sulawesi Provincial Regulation concerning health providers and regarding cooperation in providing free health services, and Presidential Regulation Number 64 of 2020 concerning National Health Insurance. This is reflected in the implementation of the services provided by the Sayang Rakyat Hospital to patients who use the healthy Indonesian card which do not distinguish them from general patients.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adrianto, M. A. (2015). Pengaruh Kinerja Pegawai Dan Sistem Pelayanan Terhadap Tingkat Kualitas Pelayanan Transportasi Udara (Studi Pada Maskapai Garuda Indonesia di Bandara Abdul Rachman Saleh, Malang). Jurnal Administrasi Publik, 3(12), 2014–2020.

Anggraeni, R. (2013). Evaluasi Kebijakan Publik (Evaluasi Terhadap Proses Pengadaan Anjungan Mandiri Kepegawaian Berdasarkan Perpres No. 54 Tahun 2010 di Badan Kepegawaian Daerah Kota Malang). Jurnal Administrasi Publik, 1(1), 119–127.

Erna, (2017). Implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (Jkn Kis) Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat Miskin. Jurnal Cendekia Jaya

Ika Widiastuti (2017). Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Bpjs) Kesehatan Di Jawa Barat Jurnal Administrasi Public.

Koeswadji, H. H. (1996). Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan: asas-asas dan permasalahan dalam implementasinya. Citra Aditya Bakti.

Latief, R., Kadir, A. R., & Nur, N. B. (2005). Kualitas Pelayanan Dan Kepuasan Pasien Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji Makassar: Pendekatan Analisis Voice of Costumer (VOC). Jurnal Analisis Pemasaran, 13–20.

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Pengaturan Penyelenggaraan Rumah Sakit

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Kemenkes RI.

Robbins (1994). Teori Organisasi: Struktur, Desain dan Aplikasi, Alih Bahasa Jusuf Udaya, Jakarta: Arcan

Rosyadi, F. (2017). Kualitas Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Di Puskesmas Wonoayu Kabupaten Sidoarjo. JPAP: Jurnal Penelitian Administrasi Publik, 3(1).

Sri Wahyuni (2020). Pengaruh Kualitas Pelayanan Administrasi Di Kantor Bpjs Kesehatan Terhadap Kepuasan Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN-KIS) Di Kabupaten Wajo. Journal Of Management.

Suprapto, S., & Malik, A. (2019). Implementasi kebijakan diskresi pada pelayanan kesehatan badan penyelenggara jaminan kesehatan (bpjs). Jiksh: Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 8(1), 1-8.)

Winarno (2007). Kebijakan Publik: Teori dan Proses. Yogyakarta: Media Pressindo

Downloads

Published

2021-12-24

How to Cite

Hasriani, H., Pananrangi, A. R., & Bahri, S. (2021). SISTEM PELAYANAN KESEHATAN BERBASIS PROGRAM KARTU INDONESIA SEHAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SAYANG RAKYAT. Jurnal Paradigma Administrasi Negara, 4(1), 11–16. https://doi.org/10.35965/jpan.v4i1.603

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>