KAJIAN KEARIFAN LOKAL (LOCAL WISDOM) BUDIDAYA PADI (Studi Kasus Di Desa Sadar Kecamatan Tellu Limpoe Kabupaten Bone)
DOI:
https://doi.org/10.35965/eco.v21i1.688Keywords:
Budidaya Padi, Kearifan Lokal, Petani PadiAbstract
Desa Sadar merupakan salah satu daerah yang masih mempertahankan adat-istiadat serta kebiasaan yang dilakukan oleh para leluhur mereka salah satunya adalah kegiatan budidaya padi. Mempertahankan ritual yang ditinggal oleh nenek moyang mereka merupakan salah satu cara dalam menghargai peninggalan yang diberikan kepada mereka, selain daripada itu, mereka juga percaya bahwa akan ada sesuatu yang buruk terjadi pada masyarakat mereka ketika mereka tidak melakukan kebiasaan tersebut. Globalisasi dan juga perkembangan teknologi dapat berdampak terhadap berkurangnya adat-istiadat yang ada di Indonesia maka adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahu tindakan budidaya padi ditinjau dari kearifan lokal yang ada di Desa Sadar. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu (a) observasi partisipan (b) wawancara mendalam (c) dokumentasi. Sedangkan untuk teknik analisi datanya menggunakan analisis data Miles dan Huberman dan juga Triangulasi data. Berdasarkan hasil penelitian bahwa terdapat beberapa tindakan adat-istiadat dan kebiasaan yang dilakukan masyarakat Desa Sadar dalam budidaya padi yaitu, masappo wanua, mattudang-tudang yang merupakan kegiatan sebelum pembenihan. Adapun ma’doja bine pada saat pembenihan, ma’cera taneng kegiatan saat pemeliharaan dan ma’batte, ma’sangki, ma’lempa, ma’tonase adalah kegiatan panen dan pascapanen.
Downloads
References
Ajayi, V. O. (2017). Primary Sources of Data and Secondary Sources of Data. September, 1–6. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.24292.68481
Buru, U. I. (2019). Max weber.October.https://doi.org/10.31219/osf.io/ep7n
Hasyim, H., & Muda, I. (2019). Effects Of Local Wisdom In The Form Of Planting Prayer In The Regional Development On Rice Paddy Farmers Revenue In Indonesia. 8(06), 90–98.
Irmayani. (2016). Spiritualitas, Rasionalitas, Dan Keberlanjutan Pertanian (Studi Fenomenologi Komunitas Petani di Desa Bone-Bone Kabupaten Enrekang). Sekolah Pascasarjana Universitas Hasanuddin Makassar.
Jainuddin, J., Silalong, E. S., & Syamsuddin, A. (2020). Eksplorasi Etnomatematika pada Ukiran Toraja. Delta-Pi: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 9(2).
Kamaruddin. (2017). BARZANJI (Suatu Tradisi Masyarakat Bugis Di Desa Appanang Ke. Liliriaja Kab. Soppeng). Departemen Antropologi Sosial Fakultas llmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin.
Kemendikbud. (2016). Analisis Kearifan Lokal Ditinjau dari Keragaman Budaya. Pusat Data Dan Statistik Pendidikan Dan Kebudayaan (PDSPK),167. http://publikasi.data.kemdikbud.go.id/uploadDir/isi_F9D28- 4D62-BCAE-E89FEB2D2EDB_. pdf
P, F. (2019). Pengetahuan Lokal Petani Dalam Tradisi Bercocok Tanam Padi Oleh Masyarakat Tapango Di Polewali Mandar. Walasuji : Jurnal Sejarah Dan Budaya, 10(1), 85 95.https://doi.org/10.36869/wjsb.v10i1
Rolitia, M., Achdiani, Y., & Eridiana, W. (2016). Nilai Gotong Royong Untuk Memperkuat Solidaritas Dalam KehidupanMasyarakatKampung Naga. Sosietas,6(1).https://doi.org/10.17509/sosietas.v871
Surya Dharma, MPA., P. . (2008). Pendekatan, jenis, dan metode penelitian pendidikan. Vol, I. (2015). LOCAL WISDOM OF FARMERS IN MEETING. 1(1), 53–60.
Wahyuni. 2018. Kearifan Lokal Terhadap Kegiatan Usahatani Padi Di Desa Rossoan Kecamatan Enrekang Kabupaten Enrekang. Fakultas Pertanian, Peternakan dan Perikanan. Universitas Muhammadiyah Parepare.