ANALISIS EFEKTIFITAS HORMON TIROKSIN TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH IKAN NILA SALIN (Oreochromis niloticus)

Authors

  • Petrus Matius Sroyer Balai Benih Ikan Pantai Kabupaten Biak
  • Hadijah Hadijah Program Studi Budidaya Perairan Program Pascasarjana Universitas Bosowa
  • Sri Mulyani Program Studi Budidaya Perairan Program Pascasarjana Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/jae.v2i2.512

Keywords:

Nila Salin, Tiroksin, Pertumbuhan

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh hormon tiroksin terhadap pertumbuhan ikan nila salin dengan beberapa konsentrasi yang berbeda dan secara oral. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dengan 4 perlakuan yaitu penambahan hormone Tiroksin pada pakan 10 g/kg pakan pada P1, 15g/kg pada P2, 25 g/kg pada P3 dan tanpa pemberian hormone pada pakan untuk control ada P4. Data dianalisis dengan menggunakan analysis of variance (ANOVA). Parameter uji dalam penelitian ini meliputi Laju Pertumbuhan Spesifik dan Pertumbuhan Mutlak. Hasil penelitian menunjukkan laju pertumbuhan 3,01-4,73%/hari, pertumbuhan mutlak 103,78 - 159,04 gram, sehingga penggunaan hormone Tiroksin terbaik 25 gram/kg pakan.

The purpose of this study was to determine the effect of the thyroxine hormone on the growth of salted tilapia with several different concentrations and it’s done orally. This study was carried out experimentally with 4 treatments, namely the addition of the hormone thyroxine 10g/kg feed at P1, 15g/kg feed at P2, 25g/kg feed at P3 and without addition of hormones to feed for control at P4. The data were analyzed using analysis of variance (ANOVA). Test parameters in this study include the Specific Growth Rate and Absolute Growth. The results showed a growth rate of 3.01-4.73%/day and absolute growth of 103.78-159.04 grams, so that the best use of thyroxine hormone was 25 g/kg feed.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amri, K dan Khairuman 2003. Budidaya Ikan Nila Salin Secara Intensif. Jakarta: PT. Agro Media

Effendi, I. 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara. Yogyakarta.

Effendie, M .I. (2002). Biologi perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara. Yogyakarta

Fujaya, Y. (2004). Fisiologi Ikan. Dasar Pengembangan Teknik Perikanan. PT. Rineka Cipta, Jakarta.

Handoyo B. 2013. Respons Benih Ikan Nila Salin Terhadap Hormon Pertumbuhan Rekombinan Ikan Kerapu Kertang Melalui Perendaman Dan Oral. Tesis. Institut Pertanian Bogor. 53 hlm.

Hardiantho D, Alimuddin, Prasetiyo AE, Yanti DH, Sumantadinata K. 2012. Performa Benih Ikan Nila Salin Diberi Pakan Mengandung Hormon Pertumbuhan Rekombinan Ikan Mas Dengan Dosis Berbeda. Jurnal Akuakultur Indonesia, 11(1):17-22.

Leedom TA, Uchida K, Yada T, Richman NH, Byatt JC, Collier RJ, Hirano T, Grau EG. 2002. Recombinant Bovine Growth Hormone Treatment of Tilapia: Growth Response, Meta-Bolic Clearance, Receptor Binding And Immunoglobulin Production. Aquaculture, 207(3-4):359-380.

Matty, A.J. 1985. Fish Endocrinology. Croom Helm London and Sydney Timber Press Portland, Oregon

Santiesteban D, Martín L, Arenal A, Franco R, Sotolongo J. 2010. Tilapia Growth Hormone Binds to a Receptor In Brush Border Membrane Vesicles From The Hepatopancreas Of Shrimp (Litopenaeus vannamei). Aquaculture, 306(1-4):338-342.

Turner, C. D., and J. T. Bagnara, 1976. General Endocrinology. 6 thEd. W. B. Sauders Company. Philadelphia.

Downloads

Published

2020-12-29

How to Cite

Sroyer, P. M., Hadijah, H., & Mulyani, S. (2020). ANALISIS EFEKTIFITAS HORMON TIROKSIN TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH IKAN NILA SALIN (Oreochromis niloticus). Journal of Aquaculture and Environment, 2(2), 35–38. https://doi.org/10.35965/jae.v2i2.512

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4